Britney Spears Ungkap Alami Kerusakan Saraf: Tak Ada Obatnya Selain Tuhan
PENYANYI asal Amerika Serikat, Britney Spears, mengatakan kepada para pengikutnya, bahwa dia memiliki kerusakan saraf pada sisi kanan tubuhnya. Hal ini diungkapkan dalam unggahan Instagramnya yang kini sudah dihapus.
Pada keterangan video yang memperlihatkannya menari, pelantun Toxic itu menulis 'Tidak ada obat kecuali Tuhan' untuk kerusakan saraf yang dia alami. Namun sayangnya, Britney tidak menjelaskan secara detail insiden yang menyebabkannya.
"Kerusakan saraf kadang-kadang disebabkan ketika Anda tidak mendapatkan cukup oksigen ke otak kamu, Otakmu benar-benar mati," ujar Britney melalui Just Jared seperti yang dikutip dari Music News.
Selain itu, Britney Spears juga menyebutnya sebagai 'cerita lama'. Pemilik nama lengkap Britney Jean Spears itu merujuk pada 'Di tempat di mana saya tidak bernapas'. Hal itu sepertinya isyarat pada fasilitas medis yang bertentangan dengan keinginannya pada tahun 2019 lalu.
Sebagai informasi, Britney pernah dirawat karena mengalami masalah kejiwaan di tahun 2019. Hal itu sempat membuat fans khawatir.
"3 tahun terakhir sejak saya keluar dari tempat itu, saya berada dalam keadaan tidak sadar ringan, Aku tidak bisa menghadapinya," ujar Britney.
Britney menjelaskan gejala kondisinya dan menuliskan bahwa kerusakan saraf menyebabkan bagian tubuh mati rasa, dan dia bangun seperti tiga kali seminggu di tempat tidur dengan tangan yang benar-benar mati rasa.
"Sarafnya kecil dan rasanya seperti ditusuk jarum dari sisi kanan tubuh asya yang menjalar ke leher, dan bagian yang paling sakit adalah pelipis di kepala saya, perih dan menakutkan," ungkapnya.
(ltb)
