PUTRA Siregar akhirnya angkat bicara terkait keterlibatannya dalam kasus pengeroyokan pria berinisial MNA bersama Rico Valentino. Dalam rilis yang digelar di Polres Metro Jakarta Selatan, bos toko ponsel itu terlihat mendapatkan sedikit ruang untuk berbicara.
Meski hanya sebentar, Putra Siregar menyebut bahwa dirinya berkelahi untuk melerai pertengkaran antara Rico dan MNA.
"Kan Rico nya dikeroyok orang, ya saya membela, melerai," kata Putra.
Putra menyebut bahwa temannya, Rico, dikeroyok orang hingga nyaris meninggal. Karena itulah, suami Septia Yetri Opani itu terlibat dalam aksi perkelahian untuk membela Rico.
"Hampir mau meninggal itu Riconya karena dikeroyok, terus saya bela. Makanya belum bisa banyak komentar saya," tuturnya.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi, menyampaikan kronologi peristiwa dugaan pengeroyokan yang dilakukan Putra Siregar dan Rico Valentino itu terjadi pada 2 Maret 2022 dini hari di sebuah cafe di Cikajang, Kebayoran Baru.
"Terjadi tanggal 2 maret 2022 pukul 2.30 WIB pada peristiwa ini terjadi di dalam cafe CD tersebut diduga telah terjadi peristiwa pidana yang bersama sama yang dilakukan di depan umum oleh PS dan RV terhadap korban MNA," ujar Budhi.