LOS ANGELES - Rapper Kanye West dikabarkan batal mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat (AS). Kabar itu kemudian dikonfirmasi oleh salah satu anggota tim kampanye sang rapper, Steve Kramer.
Pengunduran diri itu dilakukannya kurang dari 2 pekan setelah mengumumkan akan melaju ke pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat. “Dia mundur,” kata Kramer seperti dikutip dari NME, pada Kamis (16/7/2020)
Sayang, Kramer tidak merinci alasan suami Kim Kardashian itu mengundurkan diri dari Pilpres AS. Namun dia diduga melewatkan tenggat waktu pendaftaran pemilih di enam negara bagian terpisah.
Sekadar informasi, Kanye West mengumumkan pencalonan dirinya sebagai Presiden AS lewat Twitter, pada 4 Juli silam. “Kita sekarang harus mewujudkan janji Amerika dengan memercayai Tuhan, menyatukan visi dan membangun masa depan kita. Saya akan mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat,” ujarnya kal itu.
Pernyataan itu kemudian menuai pro dan kontra. CEO Spacex, Elon Musk mengatakan akan mendukung penuh pencalonan West. Namun di sisi lain, tak sedikit yang mengkritik tindakannya.
Penyanyi Katy Perry misalnya mengatakan bahwa pekerjaan sebagai presiden hanya cocok untuk orang yang memiliki pengalaman di bidangnya.*
Baca juga:
Cara Unik Kim Kardashian Dukung Kanye West Jadi Presiden AS
Follow Berita Okezone di Google News
(SIS)
