Pihak Pemilik Bisnis Ayam Geprek Ungkap Karyawannya Dibajak Ruben Onsu
JAKARTA - Pemilik bisnis ayam geprek I Am Geprek Bensu, Stefani membeberkan daftar dosa Ruben Onsu. Selain mengklaim nama Bensu, Stefani melalui kuasa hukumnya, Eddie Kusuma menyebut Ruben juga mengambil alih mitra franchise bisnisnya.
"Kita kan sudah ada 40 outlet, setengahnya diborong ke sana semua," ungkap Eddie dalam sesi jumpa pers di kawasan Pecenongan, Jakarta, Jumat (12/6/2020).
Baca Juga:
Pemilik Bisnis Ayam Geprek Klaim Lebih Dulu Pakai Nama Bensu
Ruben Onsu Disebut Ambil Paksa Merek Geprek Bensu
Dijelaskan Eddie, mitra franchise 40 outlet I Am Geprek Bensu milik Stefani dan kolega ketika itu sebagian besar memang bersumber dari teman-teman Jordi Onsu selaku manajer operasional. Sehingga saat Jordi dan Ruben memutuskan hengkang dan mendirikan Geprek Bensu, keduanya turut membawa mitra franchise yang menyetujui kerjasama lewat mereka.
"Jordi kan manajer operasional, tentu dia ajak kawan-kawan dia kan. Nah itu orangnya dibawa lari semua," kata Eddie.
"Dia adain konferensi pers gitu kalau mulai hari ini saya sudah tidak dengan I Am, kita punya sendiri Geprek Bensu. Saudara pilih mana, saya atau mereka? Nah, lari lah semua itu," lanjutnya.
Sebelumnya, Stefani lewat Eddie Kusuma juga mengklaim bahwa Ruben Onsu mengambil paksa nama Geprek Bensu untuk merek bisnisnya sendiri. Ruben bahkan meminta Stefani dan kolega untuk tidak lagi memakai nama Bensu sebagai merk dagang mereka.
"3x24 jam, toko itu enggak boleh buka pakai nama Bensu karena dinilai punya dia (Ruben)," papar Eddie Kusuma.
(aln)
