Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Om Wawes dan Misi Mengubah Stigma Negatif Dangdut di Indonesia

Ady Prawira Riandi , Jurnalis-Minggu, 10 Maret 2019 |12:07 WIB
Om Wawes dan Misi Mengubah Stigma Negatif Dangdut di Indonesia
Om Wawes (Foto: Instagram Dhyen Ganjar)
A
A
A

JAKARTA - Musik dangdut dikenal sebagai musiknya masyarakat kalangan bawah. Di beberapa daerah dangdut menjadi hiburan ringan masyarakat melepas kepenatan mereka dari aktivitas sehari-hari.

Perkembangan musik dangdut lalu beralih menjadi musik sensual ketika para penyanyinya tampil seksi dengan tambahan goyangan-goyangan sensual. Hal ini juga sempat dikecam oleh Rhoma Irama, yang selalu mengusung konsep dangdut sebagai media dakwah.

Baca Juga:

Menikah dengan Syahrini, Yuk Intip 5 Pabrik Uang Reino Barack

5 Selebritis Indonesia Ini Ikut Rayakan Nyepi

Memasuki era milenial, dangdut pun kembali mengalami perubahan. Beberapa musisi ingin mengubah citra negatif dangdut yang selama ini menjadi stigma di masyarakat. Salah satu yang ikut ambil bagian adalah Om Wawes, grup musik yang konsisten dengan lagu dangdut berbahasa Jawa.

Meski bermula dari kegiatan iseng, Om Wawes kini memiliki tanggung jawab untuk mengubah stigma negatif dangdut di masyarakat.

"Di samping kita iseng, kita juga pengen ada movementnya sih. Kita ada misi ingin menghilangkan stigma negatif di dangdut. Kita cowok-cowok pun bisa menjual musik dangdut ke orang-orang muda, target kita memang ke anak-anak muda," kata Dhyen Ganjar sang vokalis kepada Okezone.

Lambat-laun pergerakan Om Wawes dengan dangdutnya mulai menemukan hasil. Kini, panggung-panggung di Yogyakarta mulai terbiasa dengan penampilan pedangdut laki-laki yang tidak menawarkan jualan erotisme di atas panggung.

 

"Dan ternyata setelah enam tahun di dua tahun belakangan ini sudah mulai benar-benar berkembang banget dan sekarang dangdut di Jogja kebanyakan band cowok dan penontonnya udah bukan penonton yang dangdut yang reseh gitu lagi," tambahnya.

Tak hanya itu saja, Om Wawes kini memiliki basis fans setia yang selalu siap meramaikan setiap panggungnya. Kiblat musik dangdut di Yogyakarta pun sedikit banyak telah berubah semenjak kehadiran mereka di skena musik indie Jawa Timur.

(aln)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement