JAKARTA - Kehidupan asmara aktor peran Adipati Dolken selalu menjadi perbincangan paling hangat di jagat maya. Cukup dimaklumi mengingat bintang Posesif ini selalu tertutup apabila menyinggung masalah asmara.
Baca Juga: Dear Adipati Dolken, Dapat Restu dari Melly Goeslaw Nih untuk Dekati Putri Marino
Beberapa kali, Dodot sapaan akrabnya diisukan dekat dengan sejumlah lawan mainnya di sebuah film. Bahkan ia pernah disebut-sebut sering terlibat cinta lokasi alias cinlok dengan mereka. Saat disinggung masalah tersebut, Adipati pun akhirnya buka suara.
Ia tak menampik bahwa kabar cinlok dengan lawan main memang benar adanya. Sayangnya, Adipati berkelekar lupa siapa sosok yang pernah singgah sebagai kekasih hatinya itu.
"Cinlok selalu ada. Cinta di lokasi. Kebetulan gue udah lupa (pernah cinlok sama siapa). Ada enggak ya?" katanya lantas tertawa saat dijumpai di kawasan Mal Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat pada Rabu 22 November 2017.
Adipati sejatinya sengaja membangun kedekatan dengan semua wanita yang menjadi pasangannya di sebuah film. Menurutnya, cara tersebut cukup ampuh untuk membangun chemistry.
"Iya dong. Kalau enggak dekat, gue enggak bisa dapatin chemistry," sambungnya.
Bahkan dengan Putri Marino pun Adipati sering menghabiskan waktu bersama. Dua bintang Posesif ini bertemu terakhir kali pada malam Minggu kemarin. Hanya, pria 26 tahun ini menegaskan hubungannya dengan Putri masih sekadar teman belaka.
"Oh berlanjut. Kami suka jalan. Kemarin abis main trampolin bareng malam Minggu. Habis main trampolin, kami makan di sate mana gitu," jelasnya.
"Terus Putri naik mobil gua berdua. Ya udah abis itu kami makan sate, bareng bareng lagi," imbuhnya.
Baca Juga: Bukannya Marah, Adipati Dolken Girang Digosipkan Pacaran dengan Putri Marino
Terlepas dari itu semua, Adipati tak ingin hubungannya dengan semua lawan mainnya selesai begitu saja usai produksi film. Oleh karena itu, hampir semua pasangannya dalam dunia akting punya hubungan yang dekat dengan Adipati.
"Oh iya dong. Buat apa teman gue banyak tapi kalau gue melengos udah hilang, ibaratnya," tandasnya.
(edi)