Angkat Tema Anti-Mainstream, Film Korea A Taxi Driver Berhasil Ditonton 12 Juta Kali
SEOUL - Sebuah film terbaru bertajuk "A Taxi Driver" telah menjadi film pertama di tahun ini yang penjualan tiketnya melampaui angka 12 juta. Menurut Korean Film Council, tiket film ini telah terjual sebanyak 12.023.670.
- Baca Juga: Respon Lebih Bagus, A Taxi Driver Sukses Kalahkan Battleship Island
Melansir dari The Korea Herald, Senin (11/9/2017), penjualan tiket yang spektakuler dalam waktu singkat tersebut membuat film besutan sutradara Jang Hoon berada di 10 besar film yang paling banyak ditonton di Korea Selatan.
Sementara untuk urutan sembilan ada King and the Clown (2005) oleh Lee Joon-ik yang tiketnya terjual hingga 12.302.831 tiket.
Film Korea "A Taxi Driver" ini merupakan sebuah cerita semi fiktif yang didasari pada pembantaian di Gwangju pada tanggal 18 Mei 1980 karena rumor infiltrasi Korea Utara ke Korea Selatan.
Agar kondisi keamanan tetap kondusif dan penegakan hukum militer, bala tentara dari berbagai negara dikirim. Darurat militer diperluas, universitas-universitas ditutup, kegiatan politik dilarang, dan kegiatan pers dibatasi.
Pada tanggal 18 Mei 1980, demonstrasi pecah dan pemimpin saat itu, Chun Doo-hwan memerintahkan untuk menekan angka demostran di kota tersebut. Hal ini menyebabkan pembantaian berdarah selama dua hari dan tewasnya ratusan aktivis Gwangju.
Film ini sendiri mengisahkan tentang seorang sopir taksi yang mengantarkan seorang jurnalis asal Jerman ke lokasi kejadian pembantaian. Seorang sopir bernama Kim Sa-bok itu diperankan oleh Song Kang Ho dan jurnalis asal Jerman bernama Peter yang dibintangi oleh aktor kebangsaan Jerman Thomas Kretschmann.
- Baca Juga: A Taxi Driver Masih Berjaya di Puncak Box Office Korea dengan 8 Juta Penonton
Film yang rilis pada 11 Agustus 2017 di Amerika tersebut juga telah memenangi Academy Award sebagai film bahasa asing terbaik.
(edh)
