Daan Terharu Kenang Kelucuan Bareng Oon 'Project Pop'
BEKASI - Kedekatan grup musik P Project dan Project Pop sudah tak asing lagi. Grup senior-junior tersebut menyimpan kenangan sendiri, terkhusus saat ditinggal oleh Muhammad Fachroni alian Oon yang meninggal dunia pada 13 Januari 2017 lalu.
Hal itu dikemukakan sendiri oleh Daan 'P Project' yang mengenal Oon sejak tahun 1989. Kedekataanya dengan mendiang Oon berawal dari kumpul bareng di stasiun radio dan menjadi junior yang aktif di dunia musik vokal. Sejak ditinggal oleh penyanyi bersuara bass itu, Daan mengaku merasa kehilangan.
"Satu kita merasa kehilangan. Kedua juga ya kita sangat bangga juga punya temen kayak Oon yang sampai akhir khayatnya masih tetap membela nama grup," kata Daan kepada Okezone di Bekasi Selatan.
Saat ditanya tentang kenangan bersama Oon, Daan diam sejenak dan matanya mulai berkaca-kaca. Ingatannya kental dengan suara khas dan panggilan unik dari mendiang.
"Khususnya untuk accapela, Oon tuh selalu menawarkan menjadi suara bassnya. Dengan suara bassnya dia (bernyanyi) 'pa dung dung dung', dengan eksresinya yang lucu dan badan besarya, saya selalu ketawa. Gara-gara itu kita jadi sering manggil nama dia Padudung," kenangnya.
Di balik itu, Daan sendiri sedang disibukkan dengan kegiatan sebagai aktor untuk memerankan sinetron Kampung Kendang di MNCTV. Ia berperan sebagai Kang Arya bersama dua personel P Project lainnya yaitu Iyang dan Joe.
(edh)
