Kamasean Optimis Produksi Album Tanpa Label
JAKARTA - Kamasean tengah mempersiapkan karya terbarunya pada tahun ini dalam bentuk album perdana. Kali ini, penyanyi jebolan Indonesian Idol 2012 tersebut memilih untuk mengambil jalur label indie ketimbang kembali terikat dengan label.
Keputusannya tersebut semata-mata bukan karena hubungan yang tidak baik dengan label namun ia ingin mencoba mengurus manajemen dan produksi albumnya sendiri. Hal itu membuatnya tak takut untuk bisa melangkah dengan jalur indie.
"Ketakutan enggak sih. Karena aku optimis banget melihat industri musik Indonesia. Maksudnya, mungkin banyak yang masih banyak yang skeptis dengan musik Indonesia, pendengar (dan) marketnya kita kayak apa sih. Cuma aku lihat perkembangannya sudah jauh banget sih dari beberapa tahun terakhir. Sekarang musisi harusnya punya ruang lebih banyak buat bergerak sendiri, mandiri. Makanya aku enggak punya ketakutan sama sekali karena ya kalau kata pepatah gaulnya 'When there is a will, there is a way', kita punya niat dan kerja keras makanya kita punya jalan,," ujarnya kepada Okezone saat dijumpai di Cibubur, Jakarta Timur, pada 14 Juli 2016.
Sejak lulus dari Indonesian Idol empat tahun silam, Sean mulai menghitung proses pembuatan album perdananya tersebut. Walaupun optimis untuk berjalan tanpa label, ia mengaku mendapat tantangan dari diri sendiri agar lebih rajin lagi dalam mengerjakannya.
"Prosesnya panjang sih, aku kayak ngitungnya dari aku selesai kompetisi. Itu kan panjang banget. Aku kemarin sign sama label cuman aku memutuskan untuk jalan ini, aku independen, manajemen segala macem dan produksi sendiri. Ya tantangannya sih kalau ngerjain sendiri bawaanya kadang-kadang karena terlalu bebas takutnya molor gitu," tambahnya.
Kamasean Optimis Produksi Album Tanpa Label
JAKARTA - Kamasean tengah mempersiapkan karya terbarunya pada tahun ini dalam bentuk album perdana. Kali ini, penyanyi jebolan Indonesian Idol 2012 tersebut memilih untuk mengambil jalur label indie ketimbang kembali terikat dengan label.
Keputusannya tersebut semata-mata bukan karena hubungan yang tidak baik dengan label namun ia ingin mencoba mengurus manajemen dan produksi albumnya sendiri. Hal itu membuatnya tak takut untuk bisa melangkah dengan jalur indie.
"Ketakutan enggak sih. Karena aku optimis banget melihat industri musik Indonesia. Maksudnya, mungkin banyak yang masih banyak yang skeptis dengan musik Indonesia, pendengar (dan) marketnya kita kayak apa sih. Cuma aku lihat perkembangannya sudah jauh banget sih dari beberapa tahun terakhir. Sekarang musisi harusnya punya ruang lebih banyak buat bergerak sendiri, mandiri. Makanya aku enggak punya ketakutan sama sekali karena ya kalau kata pepatah gaulnya 'When there is a will, there is a way', kita punya niat dan kerja keras makanya kita punya jalan,," ujarnya kepada Okezone saat dijumpai di Cibubur, Jakarta Timur, pada 14 Juli 2016.
Sejak lulus dari Indonesian Idol empat tahun silam, Sean mulai menghitung proses pembuatan album perdananya tersebut. Walaupun optimis untuk berjalan tanpa label, ia mengaku mendapat tantangan dari diri sendiri agar lebih rajin lagi dalam mengerjakannya.
"Prosesnya panjang sih, aku kayak ngitungnya dari aku selesai kompetisi. Itu kan panjang banget. Aku kemarin sign sama label cuman aku memutuskan untuk jalan ini, aku independen, manajemen segala macem dan produksi sendiri. Ya tantangannya sih kalau ngerjain sendiri bawaanya kadang-kadang karena terlalu bebas takutnya molor gitu," tambahnya.
(edi)
