Takut Ditiru, Penyiram Vokalis Saint Loco Harus Segera Ditangkap!
JAKARTA - Tragedi penyiraman air keras kepada vokalis Saint Loco, Barry Manoch, menyita perhatian berbagai kalangan, termasuk Last Child. Virgoun, vokalis Last Child, menyayangkan kejadian tersebut.
"Ini enggak main-main, ini air keras, dan gue sendiri belum sempat jenguk bang Barry. Dan gue bakal jenguk dia" ungkap Virgoun, saat ditemui di studio Dahsyat, RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (28/10/2013).
Virgoun takut kejadian tersebut hanya sensasi, dan ditiru anak muda lainnya. Pasalnya, sudah bayak kejadian remaja tanggung menggunakan air keras untuk melampiaskan amarahnya.
"Cuma cari sensasi saja atau mungkin salah orang, gue takutnya banyak anak-anak kecil, anak muda tanggung bikin kayak gitu. Kalau tidak senang dengan orang bisa melakukan seperti itu," ujarnya.
Dia pun ingin masalah tersebut diungkap pihak kepolisian setempat. Pasalnya, masalah tersebut telah meresahkan, dan membuat musisi tidak nyaman saat tampil di luar daerah.
"Semoga bisa dilacak, gue percaya dengan pihak kepolisian. Teroris saja bisa ditangkap, apalagi orang iseng yang nyiram (air keras). Yang gue enggak tahu, masalahnya apa. Gue yakin polisi bisa, tapi balik lagi tugas polisi juga banyak, jadi kordinasi dengan pihak promotor dan pihak keamanan," tutup dia.
Sebelumnya, Barry "Saint Loco" disiram oleh air keras saat berada di hotel usai manggung di Malang, Sabtu 26 Oktober dini hari. Barry pun mengalami luka bakar stadium dua. Saat ini, Barry masih berada di Malang, dan telah dibawa ke Jakarta untuk melakukan perawatan intensif.
(nsa)
