Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Wawancara Khusus Machica Mochtar

Diceraikan Moerdiono, Bangkit lewat "Ilalang"

Egie Gusman , Jurnalis-Rabu, 21 November 2012 |20:06 WIB
Diceraikan Moerdiono, Bangkit lewat
Machica Mochtar (Foto: Egie/Okezone)
A
A
A

JAKARTA- Karier Machica mulai beranjak naik sejak dirinya mengikuti perlombaan menyanyi tingkat nasional. Kala itu, Machica belum membawakan lagu dangdut. Dirinya mampu menjuarai dan bisa mewakili Makassar untuk ke Jakarta.

"Tamat SMA saya juara lagi, tingkat Nasional. Sekarang itu macam Indonesian Idol. Saya mewakili Makassar, Indonesia bagian Timur. Saya dikirim ke Jakarta. Waktu itu ada Rita Effendi. Alhamdulillah, saya diberkati suara bagus, oktav-nya tinggi," kenangnya ditemui Okezone di kediamannya di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan.

Karena tidak memiliki dana yang cukup, maka Machica memutuskan untuk tidak melanjutkan kuliah. Machica akhirnya mengunjungi rumah kakaknya yang berada di Surabaya. Selama di Surabaya, Machica juga sempat menyanyi hingga akhirnya bertemu bertemu produser bernama Subronto Laras dan mengajaknya rekaman album.

Tapi, karena diminta untuk jadi tim sukses kampanye partai Golkar, Machica harus menunda rekaman albumnya. Di situlah dirinya mulai mengenal Moerdiono. Dan Moerdiono yang justru mengorbitkan Machica dengan sebagai penyanyi terkenal.

"Ketemu pak Moer di Bali, saya sudah enggak boleh lagi punya produser lain," jelasnya.

Sebagai penyanyi, Machica tidak banyak mengeluarkan album, di antaranya, Oke Punya (1992) dan Hanyalah Satu (1993). Saat menikah dengan Moerdiono, Machica sempat dikekang untuk tidak boleh lagi menjadi penyanyi.

"Akhirnya vakum, saya nikah sama pak Moer, saya enggak boleh lagi kemana-mana. Pokoknya enggak bikin album enggak bikin apa," bebernya.

Setahun setelah menjalani masa vakum menjadi penyanyi, Machica kembali membuat single berjudul, Pusing Tujuh Keliling (1994). Setelah itu kembali dirinya merilis single berjudul Semua Untukmu (1996) dengan genre dangdut. Lagu tersebut cukup terkenal, hingga Machica bisa melakukan tur ke beberapa daerah.

Pascabercerai dengan Moerdiono, Machica kembali menelurkan album dan single bertajuk Ilalang (1998). Album tersebut yang membuat nama Machica meroket.

"Waktu saya sudah mulai cerai sama pak Moer, kubikinlah lagu 'Ilalang'. Jadi semua ada hikmahnya. Hits banget tuh. Album terbaik, lagu terbaik, aransemen musik terbaik, penyanyi terbaik, banyak sekali itu didapat sama 'Ilalang' itu," tandas Machica bangga.

(rik)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement