JAKARTA - Pelaku penyebar video syur mirip Rebecca Klopper, Bayu Firlen alias BF, disinyalir meraup keuntungan senilai Rp50 juta dari hasil penjualan konten porno tersebut. Hal ini disampaikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang perdananya pada 6 November 2023.
Keuntungan tersebut, kata JPU, juga digunakan BF untuk membeli motor, handphone, dan sisanya untuk kebutuhan sehari-hari.
"Keuntungan yang terdakwa peroleh dari hasil menjual video yang mengandung kesusilaan berdurasi 41 detik tersebut lebih kurang sebesar Rp.50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) dan telah terdakwa pergunakan untuk membeli motor Honda Scopy sebesar Rp.23.000.000,- (dua puluh tiga juta rupiah), handphone merek Apple Jenis Iphone 11 ProMax warna Putih sebesar Rp.7.000.000,- (tujuh juta rupiah), handphone merek Poco Jenis X5 5G warna Hijau Rp.3.000.000,- (tiga juta rupiah)," kata Yoklina Sitepu selaku JPU di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
"Sisanya terdakwa pergunakan untuk kebutuhan terdakwa sehari-hari," sambungnya.
Sebagai korban, Rebecca tentunya mengalami hal yang bertolak belakang dari BF. Rebecca mengalami kerugian materil berupa pemutusan beberapa kontrak kerja hingga gangguan psikis.
Dia bahkan sempat menjalani konsultasi dengan psikolog untuk memulihkan mentalnya.
"Adapun kerugian yang korban Rebecca Ayu Putri Klopper alami adalah immaterial, berupa beban moral, nama baik korban Rebecca Ayu Putri Klopper dan keluarga sangat tercemar dimata semua orang, korban Rebecca Ayu Putri Klopper malu karena video tersebut tersebar secara luas, korban tidak bisa tidur, hingga korban Rebecca Ayu Putri Klopper harus didampingi psikiater dan minum obat anti depresi, sedangkan kerugian materiil yang korban alami yaitu gagal sebagai Brand Ambasador dan terputusnya beberapa kontrak kerja," terang Yoklina Sitepu.
BACA JUGA:
(aln)