Sejak kecil, dia sudah fasih bermain piano dan bergabung dengan grup musik. Pada 2009, dia berkolaborasi dengan produser musik Lala Hamid dan menghasilkan album perdana bertajuk ‘Pelangi di Malam Hari’.
Berikutnya dia juga merilis beberapa single seperti Cinta Jangan Kau Pergi, Status Palsu, dan Cemburu Menguras Hati. Karyanya yang didukung skill olah vokal mumpuni cukup sukses di pasaran hingga meraih The Most Favorite Male MTV Indonesia Award 2009.
Vidi Aldiano kemudian merilis album ‘Yang Kedua’ dengan single Lagu Kita dan Gadis Genit, pada 2011. Setahun kemudian, dia merilis lagu Lupakan Mantanmu dilanjutkan Di Bawah Langit Ibu Kota, Pupus, dan Apakah Ku Jatuh Cinta pada 2013.
Walaupun lebih banyak tampil sebagai penyanyi solo, namun sejatinya Vidi memiliki banyak proyek duet dengan beberapa penyanyi. Hal tersebut kian membuktikan musikalitasnya yang luar biasa sebagai talenta muda.
Vidi Aldiano merilis single Membiasakan Cinta, pada 2014. Setahun kemudian, dia kembali meluncurkan single Luar Biasa dan Akhirnya yang merupakan proyek duet bersama Alika. Dia kembali hadir dengan lagu Aku Cinta Dia pada 2016.
Dia merupakan penganut agama Islam yang semakin religius setelah menjalankan ibadah umrah bersama sang istri dan ibunya. Perjalanan sang penyanyi ke Tanah Suci itu ramai mendapat doa dari warganet.*
(Hfd)