JAKARTA - Cinta Laura Kiehl berkesempatan menjadi ASEAN+ Youth Summit 2023 Ambassador. Ia menyampaikan tanggapannya tentang pentingnya pondasi untuk masa depan anak-anak muda. Di mana ini menjadi salah satu hal yang sangat penting untuk diperhatikan, terlebih berkaitan dengan pendidikan.
"Saya pikir kita semua bisa sepakat, bahwa keterampilan pemecahan masalah dan keterampilan berpikir kritis sangat penting untuk berkembang," katanya saat menjadi pembicara di di ASEAN+ Youth Summit di Jakarta.
Menurut Cinta, tingkat pendidikan di sejumlah negara belum terlalu kokoh untuk menciptakan pondasi tersebut. Hal ini dikarenakan masih adanya kesenjangan serta keterbatasan bagi anak-anak muda yang berada di daerah.
Cinta bilang, tak sedikit dari mereka kesulitan untuk mengembangkan bakatnya, terbatasnya mendapatkan pendidikan yang layak, di mana mereka adalah sebagai generasi muda penerus bangsa.
"Banyak sekali orang-orang sukses yang sangat cerdas di negara kita, tetapi jika kita bepergian ke luar pulau utama yaitu Jawa, Kalimantan, Sumatera. Anda melihat banyak generasi muda yang tidak memiliki akses yang sama terhadap pendidikan seperti kita," terangnya.
Lebih lanjut, Cinta mengungkapkan, bahwa ini sudah saatnya mengubah parameter dalam mengevaluasi anak-anak untuk melihat apakah mereka mungkin bisa berkembang dengan cara lain atau di tengah keterbatasannya dalam mengembangkan setiap gagasannya.
"Tapi mungkin mereka bisa berkembang, jika kita membuat parameter baru agar mereka bisa benar-benar mengeksplorasi cara mereka belajar," ujarnya.
"Namun dengan demikian, menurut saya keterampilan pemecahan masalah dan keterampilan berpikir kritis adalah dua hal penting yang kami temukan," tambahnya.
BACA JUGA: