Mengenal Ajian Semar Mesem, Ilmu Pelet yang Populer di Pulau Jawa

Vania Ika Aldida, Jurnalis
Kamis 17 Agustus 2023 19:55 WIB
(Foto: Ilustrasi Dukun/Okezone)
Share :

JAKARTAMasyarakat Jawa memiliki khasanah pengetahuan tersendiri yang hingga kini masih banyak diikuti, sama halnya etnis lain di Nusantara. Salah satunya tentang ilmu kesaktian yang metodenya secara umum di luar nalar manusia.

Ilmu-ilmu kesaktian itu dikenal dengan istilah ajian. Dari berbagai ilmu yang ada, salah satu yang populer adalah Ajian Semar Mesem.

Secara istilah, Semar Mesem berasal dari kata Semar dan Mesem. Semar adalah salah satu karakter utama dalam Punakawan yang termasuk mitologi Jawa.

Mesem dengan pelafalan huruf E pertama seperti dalam kata 'bebek' dan E kedua seperti dalam kata 'sedap' yang berarti tersenyum. Dengan demikian arti leksikalnya adalah Semar yang tersenyum.

 

 

Ajian ini termasuk ilmu yang awal mulanya digunakan untuk menaklukkan lawan. Dalam perkembangannya, Semar Mesem lebih populer sebagai ilmu pelet untuk membuat lawan jenis terpesona.

Ajian ini dipercaya dapat meningkatkan aura kharismatik bagi penggunanya. Tak hanya itu, perkataannya juga dapat dipercaya oleh oleh orang lain.

Mengutip dari platform budaya tradisional Etnis.id, Semar Mesem dulunya digunakan oleh Ki Ageng Pemanahan, salah satu tokoh perintis kerajaan Mataram. Ia menggunakannya untuk menaklukkan musuh.

Siapa sangka, tak hanya musuh saja yang akhirnya takluk, tapi juga semua pengikutnya.

Semar Mesem konon dipercaya untuk memperbaiki aura daya tarik diri, terlihat menonjol dan terlihat kharismatik di antara orang sekitar, memperbaiki hubungan relasi dan bersosial dan dalam hal percintaan atau cari jodoh, melunturkan pagar penghalang dengan lawan jenis.

Seseorang yang ingin menguasai ilmu ini perlu melakukan lelaku khusus, di bawah bimbingan sang guru yang sudah mumpuni. Sayangnya, beratnya lelaku, membuat sebagian orang memilih membayar sang empu untuk membuat minyak atau keris Semar Mesem siap pakai.

 

Dibandingkan harus melakukan lelaku khusus, yang terkadang harus puasa mutih berhari-hari. Tak sedikit pelaku yang memilih untuk membeli yang sudah siap pakai lebih mudah dan praktis.

Contohnya minyak semar mesem, cara menggunakannya seperti memakai parfum. Meski ajian ini lebih dikenal sebagai ilmu pelet. Namun dalam penggunaannya lebih cocok dikategorikan sebagai pengasihan dan pemikat.

Konon, ketiganya berbeda seperti pengasihan untuk meningkatkan daya tarik diri di lingkungan sosial. Pemikat meningkatkan daya tarik diri khususnya dalam hal memikat lawan jenis. Sedangkan pelet fokusnya menarik seseorang agar tertarik pada diri kita.

Rupanya ilmu pengasihan tak sedikit dipraktikkan oleh para oknum dukun. Salah satunya dibeberkan oleh korban sebagai narasumber dalam live Jero Podcast Semedi kali ini.

Narasumber tersebut diminta untuk melakukan ritual penumbalan dengan menggunakan syarat uang oleh sang dukun. Ia juga menceritakan pengalamannya melihat dukun tersebut mediumisasi atau kerasukan hantu perempuan.

Penasaran dengan kisahnya? Kamu bisa dengerin di Live Jero Podcast Semedi Eps.49 Teror Dukun Pengasihan Part 2 hari ini Kamis, 17 Agustus 2023 pukul 20.00 WIB hanya di Audio+ ROOV RCTI+.

Jangan lupa juga untuk download aplikasi RCTI+ di App Store atau Google Play sekarang juga!

(van)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Celebrity lainnya