Selebgram Avivah Nisya Lapor Polisi usai Dicatut Penjual Tiket Konser Bodong

JAKARTA - Selebgram Avivah Nisya Mandira resmi melaporkan akun Instagram yang diduga menggunakan namanya untuk melakukan tindak penipuan dengan modus menjual tiket konser.

Laporan tersebut dibuat di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Mei 2023.

Kuasa hukum Avivah Nisya, Abdul Fakhridz Al Donggowi, menjelaskan kronologi dugaan penipuan yang mencatut nama kliennya ini.

Sejatinya, kaya Abdul Fakhridz, Avivah Nisya juga sempat menjadi korban dari perbuatan pelaku.

"Avivah sendiri pertama kali di bulan Agustus membeli tiket konser juga ya dan menyertakan KTP. Setelah menyerahkan data, tiket nggak dapat, duit udah di transfer," kata Abdul Fakhridz di Polda Metro Jaya, Selasa (16/5/2023).

"Kemudian di blok IG nya, nah September muncul lah akun yang mengatasnamakan Avivah dan foto-fotonya. Kita ketahui informasi ini dari korban. Bahkan ada yang datang ke rumah," sambungnya.

Adapun nama akun palsu yang dibuat terduga pelaku yakni @avivahnsymndra_ dan @avivahnisyamandira

Sementara itu akun Instagram asli milik sang selebgram bernama @avivahnisya.

Melalui akun palsu tersebut, terduga pelaku kemudian mencari korban lain yang hendak membeli tiket konser di Jakarta.

"Kemarin (konser) The Sounds Project, ada pokoknya event-event besar selalu ada, dan ada aja yang ngelapor. Konser Blackpink juga ada," ujar Avivah Nisya.

Abdul Fakhridz juga menduga pelaku berjumlah lebih dari satu orang.

"Bisa satu orang bisa lebih, kita kan nggak tahu, tapi yang jelas ada beberapa akun IG nih yang mengatasnamakan Avivah dan menggunakan foto Avivah," ujar Abdul Fakhridz.

"Jadi tiap mereka melakukan transaksi untuk meyakinkan korbannya itu selalu menyertakan foto Avivah ya sama KTP," sambungnya.

Ayah Avivah Nisya, Agi Sugianto, juga mengimbau calon penonton untuk berhati-hati ketika memburu tiket konser.

Produser Trio Macan itu mengatakan maraknya konser musik di Jakarta menjadi peluang tersendiri bagi oknum tak bertanggung jawab.

"Apalagi itu kan menjelang konser Coldplay kan. Ini harus diwaspadai lah. Pasti akan banyak menggunakan akun akun palsu," ucap Agy Sugianto.

Untuk diketahui, laporan atas kasus tersebut terdaftar dalam momer perkara LP/B/2684/V/2023/SPKT/Polda Metro Jaya dan diterima perhari ini, Selasa (16/5/2023).

Adapun pasal yang disangkakan kepada terduga pelaku yakni Pasal 35 ayat 1 juncto Pasal 51 ayat subsider Pasal 28 ayat 1 juncto Pasal 45 huruf a ayat 1 UU ITE.

"Perbuatan itu diancam pidana enam tahun penjara," tutup Abdul Fakhridz Al Donggowi.

(ltb)