Berkaca dari pengalamannya, prioritas utamanya adalah mensyukuri setiap pencapaian dari film yang dibintanginya. Terlebih jika banyak penonton yang sudah menonton hingga menerima karya yang telah dihasilkan.
"Kalau saya belajar dari pengalaman saya di film-film sebelumnya ya hanya bisa bersyukur ketika film itu bisa dinikmati jutaan penonton dan minimal bisa diterima. Rasanya pasti senang,"sambungnya.
Namun, Reza memahami meski jutaan penonton telah memenuhi bioskop seluruh Indonesia untuk mengapresiasi sebuah film, akan ada pro kontra mengenai pemeran dari film tersebut, apalagi jika tokoh yang diperankan adalah tokoh terkemuka.
Reza memilih tak ambil pusing jika muncul beragam tanggapan mengenai hal tersebut. Menurutnya itu hal biasa, terlebih jika hal tersebut justru menjadi bahan diskusi.
"Tapi kan pro kontra akan selalu ada ya, ada yang setuju dan tidak. Misalnya peran tokoh A diperankan aktor A, ya mungkin aja ada sesuatu yang muncul di publik, jadi diskusi. 'Wah kayaknya kurang cocok kalau dia yang meranin'. Itu hal biasa," ungkapnya.
(ltb)