Untuk mendalami perannya, Ammar mengaku melakukan observasi dan benar-benar belajar cara menyampaikan serta menyelesaikan kasus dengan baik. Karena baginya, meski hanya sekadar akting, tapi penonton selalu menganggapnya nyata.
Tak jarang penonton terbawa suasana akan karakter serta alur cerita yang dibuat penulis dan dimainkan oleh para aktornya. “Untuk bisa mendapatkan feelnya, harus real banget. Makanya saya fokus dan serius mendalami karakternya.”
Beruntungnya, pihak MNC menyediakan pengacara yang selalu siap sedia untuk berdiskusi dengan Ammar selama proses syuting berlangsung. Hal itu diakuinya sangat membantu dalam proses pendalaman karakter.
Selain karakter dan jalan cerita yang menarik, Ammar Zoni mengaku mendapat perlakuan yang luar biasa dari tim produksi. Baik pemain, kru, sutradara, sistem kerja, kesehatan, hingga honor menurut dia sangat memuaskan.
“Jadi ini betul-betul stabil, mature lah. Saya akui nyaman. Ibaratnya kalau di e-commerce bintang lima,” ungkap Ammar Zoni.*