"Karena ada kebijakan pemerintah PPKM darurat, maka kita akan tunda (konser hybrid). Akhirnya setelah diskusi dengan teman-teman, kita putuskan PJF 2021 harus tetap hadir, menolak menyerah dengan keadaan," kata Anas Alimi, Founder Rajawali Indonesia & CEO Prambanan Jazz dalam konferensi pers virtual, Kamis (5/8/2021).
Meski kembali digelar virtual, Anas memastikan PJF 2021 akan menghadirkan acara yang menarik dan berbeda dari tahun sebelumnya. Tentunya tanpa menghilangkan tujuan PJF menggabungkan dua mahakarya, yakni keindahan Candi Prambanan Yogyakarta dan musik.
"Jadi, PJF virtual akan tetap diadakan di Plataran Candi Prambanan. Kita akan punya pembeda, tahun ini banyak kolaborasi. Beberapa artis nasional akan kolaborasi dengan musisi," kata Anas.