JAKARTA - Perseteruan antara Johnny Depp dan Amber Heard yang saling memperdebatkan kebenaran soal kekerasan dalam rumah tangga masih terus bergulir. Termasuk soal dugaan Heard yang telah memotong jari Depp.
Dilansir Okezone dari Page Six, Jumat (19/3/2020), Depp mengklaim dalam surat-surat pengadilan Amerika Serikat bahwa sang mantan istri telah memotong bagian atas jari tengah kanannya dengan melemparkan botol minuman keras padanya usai sebulan pernikahan mereka.
Tapi dua teks yang ditulis Depp kepada dokter pribadinya, David Kipper pada 2015 dibacakan di Pengadilan Tinggi London, Inggris pada 18 Maret 2020. Bintang Pirates of the Carribean itu mengaku menyebabkan cedera itu sendiri.
Baca Juga: Johnny Depp dan Amber Heard Siap Hadiri Persidangan di Tengah Wabah Corona
Pada 7 Maret 2015, Depp menulis, "Aku memotong ujung jari tengahku, apa yang harus kulakukan? Kecuali tentu saja pergi ke rumah sakit."
12 Hari kemudian ia kembali mengirim pesan pada sang dokter, "terima kasih atas segalanya. Aku telah memotong jari tengah tangan kiriku sebagai pengingat bahwa aku harusnya tak boleh memotong jari lagi! Terima kasih, saudara. Johnny," tulisnya.
Pengadilan juga mendengar bahwa pria 56 tahun itu melakukan kekerasan pada sang mantan istri pada Maret 2015. Ia diduga merobek baju tidur Heard, meraih payudaranya lalu mencekiknya.
Teks-teks itu dibaca di pengadilan dalam kasusnya dengan surat kabar Inggris The Sun atas artikel terbitan 2018 yang mengatakan Depp sebagai pemukul istri. Depp membantah keras dan mengklaim bahwa ia yang sebenarnya korban kekerasan rumah tangga.
Depp juga menuntut Heard atas kasus pencemaran nama baik sebesar Rp 806,8 miliar karena telah menuduhnya melakukan KDRT saat mengajukan gugatan cerai pada 2016. Kini mantan suami-istri itu bersiap untuk menghadiri persidangan di Pengadilan Tinggi London, Inggris yang rencananya dimulai pada Senin, 23 Maret 2020.
(edh)