Dirawat 1,5 Tahun di Singapura, Shakira Putri Denada Rindu Jakarta

JAKARTA - Putri pedangdut Denada, Shakira Aurum, sudah menjalani perawatan selama 1,5 tahun di Singapura. Seperti diketahui Shakira menderita penyakit leukimia.

Baca Juga: Mantan Suami Ditangkap karena Narkoba, Ini Reaksi Denada

Kerinduan berat terhadap rumah dan Jakarta menyelimuti hati Shakira. Pasalnya selama ini ia hanya bisa berdiam diri di Singapura.

"Banget (rindu), namanya juga anak umur segitu. Di sana kita hidupnya juga benar-benar hanya rumah, rumah sakit. Belum boleh sekolah, belum boleh ke tempat umum, jalan-jalan ke tempat umum yang di luar rumah sakit," ujar Denada di Hotel Four Seasons, Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat (5/7).

Menurut Denada, wajar jika Shakira merasa bosan dan ingin menjalani aktivitas seperti dulu di rumah. Apalagi sebelum bertolak ke Singapura untuk pengobatan, Shakira sudah sempat diterima di salah satu sekolah di Jakarta.

"Kangen ke mall, kangen sekolah. Sebelum berangkat itu, dia sudah diterima di sekolah di Indonesia. Aku sudah mau bayar karena udah diterima. Tapi namanya manusia hanya bisa berencana," imbuhnya.

Ketika diterima di sekolah itu, Shakira tampak begitu girang. Sayangnya, tak lama sebelum tahun ajaran dimulai, Shakira harus menjalani pengobatan yang menggagalkannya bersekolah.

Kepada Denada, Shakira juga sering bercerita ingin pulang dan mengunjungi beberapa kota yang pernah ia datangi di Indonesia. Sayangnya, keinginan besar sang putri belum bisa diwujudkan karena faktor kesehatan.

Baca Juga: Selain Ciuman, Iqbaal & Mawar Eva De Jongh Juga Seranjang di Bumi Manusia

"Ya ini berat buat dia, jadi sering ngomong macam-macam. 'Ibu aku kangen rumah di Jakarta', kita ada rumah lama. Kadang kangen Banyuwangi, Bali, mulai daerah Indonesia yang permah aku bawa dia ke sana. Aku kangen ke Medan, Surabaya, Mojokerto," urai Denada.

(LID)