“Lo akan terganti sama ratu yang lebih cantik, Margery Tyrell, tapi lo akan dibunuh sama Valonqar, itu bahasa Valerian dari adek kecil. Awalnya semua pasti mikir adek kecilnya itu Tyrion, tapi ternyata bisa diartiin juga adek muda, dan Jaime adalah adeknya Cersei. Lebih mungkin Jaime yang bunuh daripada Tyrion,” jelasnya.
Kendati demikian, itu semua hanya teori-teori hasil pemikiran para penggemar Game of Thrones.
Setiap episode dan musim baru selalu ada kejutan seru yang pasti dihadirkan oleh tim produksi, entah itu siapa yang mati, atau bagaimana plot cerita seketika berubah.
Kejutan-kejutan itu yang pada akhirnya justru membuat Game of Thrones menjadi salah satu tontonan paling dinantikan oleh para penggemarnya di seluruh dunia, termasuk Indonesia. (edh)
(kem)