Aplikasi Tik Tok Diblokir, Amel Carla Kirim Dukungan untuk Bowo Alpenliebe

JAKARTA – Aplikasi video-lipsync Tik Tok akhirnya secara resmi diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Setelah mendapati banyak laporan dari masyarakat akan konten negatif untuk anak-anak, pemerintah pun langsung mengambil langkah tegas dengan memblokir aplikasi Tik Tok.

Pemblokiran aplikasi Tik Tok ini langsung menjadi topik hangat perbincangan masyarakat Indonesia. Beberapa selebriti, termasuk Amel Carla, memberikan pendapatnya terhadap langkah yang sudah diambil Kominfo.

<blockquote class="instagram-media" data-instgrm-captioned data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/p/BkxA2tYBQBe/" data-instgrm-version="8" style=" background:#FFF; border:0; border-radius:3px; box-shadow:0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width:658px; padding:0; width:99.375%; width:-webkit-calc(100% - 2px); width:calc(100% - 2px);"><div style="padding:8px;"> <div style=" background:#F8F8F8; line-height:0; margin-top:40px; padding:62.5% 0; text-align:center; width:100%;"> <div style=" background:url(data:image/png;base64,iVBORw0KGgoAAAANSUhEUgAAACwAAAAsCAMAAAApWqozAAAABGdBTUEAALGPC/xhBQAAAAFzUkdCAK7OHOkAAAAMUExURczMzPf399fX1+bm5mzY9AMAAADiSURBVDjLvZXbEsMgCES5/P8/t9FuRVCRmU73JWlzosgSIIZURCjo/ad+EQJJB4Hv8BFt+IDpQoCx1wjOSBFhh2XssxEIYn3ulI/6MNReE07UIWJEv8UEOWDS88LY97kqyTliJKKtuYBbruAyVh5wOHiXmpi5we58Ek028czwyuQdLKPG1Bkb4NnM+VeAnfHqn1k4+GPT6uGQcvu2h2OVuIf/gWUFyy8OWEpdyZSa3aVCqpVoVvzZZ2VTnn2wU8qzVjDDetO90GSy9mVLqtgYSy231MxrY6I2gGqjrTY0L8fxCxfCBbhWrsYYAAAAAElFTkSuQmCC); display:block; height:44px; margin:0 auto -44px; position:relative; top:-22px; width:44px;"></div></div> <p style=" margin:8px 0 0 0; padding:0 4px;"> <a href="https://www.instagram.com/p/BkxA2tYBQBe/" style=" color:#000; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:normal; line-height:17px; text-decoration:none; word-wrap:break-word;" target="_blank">Kome Apa aja Nanti Aku FOLLBACK _ _ Follow @bowo_alpenleibe</a></p> <p style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; line-height:17px; margin-bottom:0; margin-top:8px; overflow:hidden; padding:8px 0 7px; text-align:center; text-overflow:ellipsis; white-space:nowrap;">A post shared by <a href="https://www.instagram.com/bowo_alpenleibe/" style=" color:#c9c8cd; font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; font-style:normal; font-weight:normal; line-height:17px;" target="_blank"> Bowo alpenliebe</a> (@bowo_alpenleibe) on <time style=" font-family:Arial,sans-serif; font-size:14px; line-height:17px;" datetime="2018-07-03T10:17:40+00:00">Jul 3, 2018 at 3:17am PDT</time></p></div></blockquote>

<script async defer src="https://www.instagram.com/embed.js"></script>

(Baca Juga: Pesan Bijak Anji untuk Bowo Alpenliebe)

(Baca Juga: Segera Menikah, John Cena dan Nikki Bella Masih Berstatus 'Teman'?)

“Senang enggak senang sih karena Amel juga bukan user Tik Tok. Tapi menurut Amel, itu sudah keputusan yang dipertimbangkan matang-matang dan kenapa bisa dimatiin karena kalau kita lihat manfaatnya kurang banyak karena memberi pengetahuan juga enggak, lagu-lagu yang dipakai juga kita enggak tahu kena copyright atau enggak,” ujar Amel saat ditemui di Jakarta Selatan.

Padahal aktris remaja yang terkenal dengan rambut poninya ini baru saja mengenal Bowo Alpenliebe, seorang bocah yang menjadi viral karena aplikasi Tik Tok. Amel pun merasa sedih karena kini Bowo sudah tidak bisa menghibur para penggemarnya yang ada di aplikasi tersebut.

“Kasihan sih, I just know Bowo, dua hari yang lalu. Terus sekarang aplikasi Tik Toknya dihapus. Sabar ya, Bowo. I feel you,” ucap Amel dengan mimik muka bersedih.

Sebagai aktris generasi milenial, Amel Carla memang sangat mengerti betapa pentingnya aplikasi-aplikasi media sosial di zaman seperti sekarang ini. Namun fenomena-fenomena seperti Bowo dan Tik Toknya itu adalah bagian dari kesalahan memanfaatkan sebuah aplikasi media sosial.

“Semua juga pasti ada bagus dan gak bagusnya. Cuma kita sebagai pengguna harus tahu mana yang baik dan buruk. Gunakanlah medsos dengan baik dan benar. Kalau bisa dapetin manfaatnya, kenapa malah dapetin efek buruknya?” tutur Amel berpesan.