Cita Citata Tetap Sedih meski Puasa Ditemani Ibunda, Kenapa?

JAKARTA – Menerima kontrak sebagai seorang pembawa acara sahur dan berbuka puasa menjadi salah satu kegiatan Cita Citata di bulan suci Ramadan kali ini. Tidak seperti tahun sebelumnya, wanita berusia 23 tahun tersebut kini harus mulai pandai mengatur waktu.

Meski disibukkan dengan sejumlah kegiatan, Cita Citata selalu menomorsatukan ibadah. Sayangnya, ia harus menomorsekiankan tawaran berbuka puasa dari teman-teman sekolahnya, lantaran padatnya kegiatan di tahun ini.

Baca juga: Banyak Pekerjaan saat Ramadan, Cita Citata: Puasa Enggak Berasa

"Ibadah sama sekali enggak (terganggu) sih. Justru lebih kepada life-nya aku gitu (yang keganggu). Kayak aku biasa buka puasa sama teman-teman. Ada kayak buka puasa reunian gitu, dan sekarang sama sekali enggak ada. Pure untuk kerja. Tapi, ya enggak apa-apa, pengalaman," ujar Cita Citata ketika ditemui di kawasan Cijantung, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.

Mengenai ibadah Salat Tarawih, mantan kekasih Amri Tuasikal ini mengaku selalu menyempatkan diri bisa melaksanakannya. Apalagi sang ibu, diketahui tengah berada bersamanya, dan hal itu bisa ia maksimalkan untuk melakukan ibadah bersama di masjid.

"Biasanya aku kalau sudah beres kerjaan segala macam, kalau masih keburu, pasti Tarawih. Karena ada mama, jadi aku bisa tarawih sama mama," tuturnya.

"Jadi aku minta mamaku datang. Paling enggak seminggu lebihlah untuk nemenin di hari-hari pertama puasa," sambung Cita Citata.

Baca juga: Cita Citata Akui Gugup saat Duet Bareng Melly Goeslaw

Meski ada sang ibu di kediamannya untuk diminta menemani ketika awal puasa, pelantun 'Aku Mah Apa Atuh' ini mengaku sedih. Pasalnya, kesibukan membuat dirinya tidak bisa menyempatkan waktu untuk berbuka puasa dan sahur dengan ibunda.

"Iya aku sedih sih. Aku pulang, mama tidur. Aku enggak bisa buka puasa bareng mama. Tapi mama mendukung banget, jadi mama ada biar kalau aku pulang di kamar kosong gitu," tandasnya.

(han)