Melody Vanesha Sebut Sheila Marcia Beri Pernyataan Bohong kepada Media Pasca Kecelakaan

JAKARTA - Melody Vanesha mengungkapkan bahwa tujuannya melayangkan laporan terhadap Sheila Marcia ke Polda Metro Jaya pada Selasa, 23 Januari 2018 hanya untuk mendapatkan kejujuran dari ibu tiga anak tersebut.

Menurut putri dari mendiang Deddy Dorres ini, teman dekat sekaligus rekan grup musiknya tersebut telah melontarkan pernyataan bohong kepada awak media mengenai kronologi kecelakaan yang dialami mereka pada Mei 2017 lalu.

"Aku ingin kejujuran," ujar Melody Vanesha saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 23 Januari 2018.

Baca Juga: Target Salshabilla Berharap Dapat 1 Juta Subscriber di 2018

Baca Juga: Ngeri, Para Pemeran Film Ghost Lakukan Pemanggilan Hantu Sungguhan

Diberitakan sebelumnnya, Sheila Marcia mengaku kalau sebelum terjadinya kecelakaan, ia sedang tertidur. Namun, menurut keterangan dari kuasa hukum Vanesha, Ronny Sapulete, sebelum kecelakaan kliennya dan Sheila sempat bertengkar di dalam mobil sehingga mengganggu konsentrasi Vanesha yang saat itu tengah menyetir.

"Yang benar bahwa Vanesha, SM dan asisten SM beserta teman laki-laki yang bernama Koko. Mereka berempat dari salah satu klub malam, mereka minum di situ dan terjadi sedikit pertengkaran kecil antara SM dengan teman yang bernama Koko itu. Itu berlanjut kepada pertengkaran yang terjadi antara SM terhadap Vanesha," papar Ronny.

"Namun yang kami laporkan berita yang disampaikan itu tidak benar adalah bahwa dia tidak tidur. SM tidak tidur begitu juga dengan asistennya. Bahkan dia mengganggu konsentrasi Vanesha yang lagi menyetir mobil. Sehingga terjadi kecelakaan. Jadi apa yang disampaikan oleh SM dan manajernya itu adalah bohong," tutupnya.

Dari laporan tersebut, Sheila Marcia terancam dikenakan pasal 45, pasal 28 ayat 1 UU ITE, pasal 360 KUHP, pasal 30 dan 31 dengan hukuman 4 tahun penjara.

(ade)