LONDON – Miley Cyrus telah muncul sebagai seorang wanita yang kuat dan sadar akan etika. Publik telah mengenal penyanyi sekaligus aktris tersebut sejak 2003, saat ia masuk ke Disney Channel sebagai bintang pop alter-ego Hannah Montana.
Sebagaimana dilaporkan ELLE, Selasa (31/10/2017), sejak memerankan peran tersebut, wanita 24 tahun itu telah berkembang menjadi bintang film, dan kemudian penyanyi juga penulis lagu provokatif dengan namanya sendiri.
(Baca Juga: Alasan Rifky Balweel-Biby Alraen Ingin Menikah di Awal 2018)
Tapi kini, filantropis kelahiran Tennessee telah mengungkapkan bahwa bagian Hannah Montana dalam hidupnya meninggalkan bekas yang tak terhapuskan di pikirannya.
Cyrus yang saat ini bertunangan dengan aktor Australia Liam Hemsworth menjelaskan bahwa pada tahun 2000-an, saat ia sedang tur dan tampil sebagai Hannah Montana, hal itu menjadi tantangan tersendiri.
Dia menjelaskan bahwa ada garis buram antara dirinya dan Hannah Montana yang memiliki dampak yang membingungkan pada otaknya.
“Saya pikir orang menyukai Hannah Montana karena itu nyata, dan itu karena saya berada di bawah sana. Tapi yang sulit bagiku adalah menyeimbangkan segalanya. Ketika saya mulai tur sebagai keduanya, saya melakukan tur sebagai Hannah Montana dan sebagai diri saya sendiri, saya pikir mungkin itulah mengapa sedikit salah dengan saya sekarang. Saya menandainya seperti melakukan beberapa kerusakan pada jiwa saya,” ungkap Cyrus kepada CBS.
(Baca Juga: Buntut Laporan Muzdalifah, Polisi Akan Panggil KUA yang Sahkan Pernikahannya dengan Khairil Anwar)
Pelantun “Malibu” itu menambahkan, “Saya tidak menyadari bahwa itu akan mengubah saya menjadi benar-benar menjadi pribadi saya sendiri.Itu mengubah hidup saya. Saya merasa seperti batas itu, pembagian antara Miley dan Hannah Montana sangat jelas. Saya telah belajar banyak dari orang-orang yang telah terjatuh tentang bagaimana untuk bangkit kembali.
(edi)