BEKASI- Usai penangkapan bintang {Tukang Bubur Naik Haji}, Rio Refaan oleh Kepolisian Polres Metro Bekasi Kota, pada Minggu (13/8) malam, dan kasusnya digelar oleh kepolisian, pada Senin (14/8/2017) siang tadi, manajernya, Ade Ismangun mendatangi ke Mapolrestro Bekasi Kota, Senin (14/8) sekitar pukul 17.00 WIB.
Sayangnya, kedatangan Ade Ismangun untuk menemui penyidik maupun tersangka Rio Reifan di sel Polrestro Bekasi Kota gagal dilakukan olehnya lantaran para penyidik yang menangani kasus Rio sedang tidak ada diruangannya.
BACA JUGA: Ditangkap Akibat Kasus Narkoba, Rio Feifan Terancam 12 Tahun Penjara
"Penyidik ada tugas keluar, mungkin besok pagi baru bisa menemuinya," ujar Ade Ismangun di Mapolrestro Bekasi Kota, Senin (14/8/2017) petang.
Kedatangan sang Manajer Rio Reifan itu tidak hanya sendiri melainkan, didampingi Ketua Umum Ikatan Manager Artis Indonesia (Imarindo), Nanda Persada.
Nanda mengakui, akan mengklarifikasi terkait penangkapan Rio.
"Belum ada klarifikasi karena penyidik masih bertugas di luar, belum bertemu. Tadi di dalam ketemu dengan pihak lain, kita ngomongin normatif dan kita katakan kooperatif," ujar Nanda Persada.
BACA JUGA: Menurut Polisi, Rio Feifan Sengaja Parkirkan Mobil untuk Mengisap Ganja
Setelah gagal bertemu dengan penyidik maupun Rio Refan ditahanan, keduanya pun mengakui, siap bolak-balik ke Polres Metro Bekasi Kota.
"Besok pagi mungkin kami kesini lagi," tandas Nanda.
(ade)