Batal Nikah, Sahrul Gunawan Akui Malu kepada Keluarga

JAKARTA - Pasca mengalami batalnya pernikahan dengan seorang wanita bernama Amanda Restiani pada 22 Juli 2017, aktor sekaligus pembawa acara Sahrul Gunawan mengaku tak ingin terlalu terlarut dalam kesedihan.

(Baca Juga: Blakblakan, Sahrul Gunawan Ungkap Alasan Batal Nikah)

Duda tiga anak ini pada akhirnya memahami setiap jalan hidupnya sudah diatur oleh Tuhan. Sahrul mencoba menerima jika pembatalan pernikahan tersebut memang yang terbaik untuknya dan juga bagi pihak Amanda.

"Kalau saya sih gini, ya pada akhirnya ya, jadi memang hidup ini ya kita harus meyakini ada yang ngatur. Ada yang menjadi dalangnya," ujar Sahrul saat ditemui di kawasan Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, 8 Agustus 2017.

(Baca Juga: Dikabarkan Batal Menikah, Sahrul Gunawan Jadi Hindari Awak Media)

"Ya kita benar-benar seperti dibawa bagaimana sih sepertinya yang terbaik untuk kita. Karena mungkin emosional dan banyak hal yang harus dipikirkan dulu," tambahnya.

(Baca Juga: Keluarga Akui Pernikahan Sahrul Gunawan Gagal Digelar)

Pria yang kerap disapa Aa Alul ini juga meyakini bahwa setiap jodoh, rejeki, dan maut sudah diatur oleh Tuhan. Serta ternyata, mendapatkan pengalaman seperti ini tak disangka-sangka olehnya. Saat ini, Sahrul hanya bisa berdoa, semoga apa yang telah diputuskan menjadi hal terbaik untuk mereka.

"Dan pada akhirnya saya meyakini bahwa jodoh, mati, rezeki, itu sudah Allah yang ngatur. Dan ternyata saya mengalami hal yang saya enggak pernah kira sebelumnya. Ya mohon doanya saja semoga ini tetap menjadi kebaikan untuk kami berdua," ungkap Sahrul.

(Baca Juga: Sebelum Meninggal, Ibunda Telah Restui Pernikahan Sahrul Gunawan)

Tak hanya sampai disitu curahan hati pria 41 tahun itu. Ia pun mengungkapkan setelah mengalami kejadian tersebut, pihak keluarganya mendapati rasa malu. Namun setelah berjalannua waktu, dirinya dan keluarga mampu menerima semuanya.

"Ya itu sih yang gua malu juga. Agak-agak menghindari mungkin keluarga. Tapi lama-lama sudah oke gitu. Pokoknya kalau semuanya sudah diserahin ke Allah, ya sudah beres," tutupnya.

(edi)