Idap Gangguan Makan Sambil Tidur, Robbie Williams: Ini Aneh, Tapi Terjadi Padaku

Siska Maria Eviline, Jurnalis
Kamis 20 Juli 2017 16:49 WIB
Robbie Williams. (Foto: Gazette Review)
Share :

LOS ANGELES – Lama tak tampil di layar kaca, penyanyi Robbie Williams membuat pengakuan mengejutkan seputar kesehatannya. Dalam video yang diunggahnya ke YouTube belum lama ini, Williams mengaku mengidap Nocturnal Sleep-related Eating Disorder (NS-RED) selama setahun terakhir.

Apabila Anda tidak awam dengan NS-RED, penyakit ini adalah gangguan makan ringan yang mana seseorang makan dalam tidurnya. Di Amerika Serikat, ada sekitar 2 persen dari total populasi yang menderita penyakit ini. Meski tak seperti tidur berjalan, namun penyakit ini memiliki gejala serupa.

Williams menjelaskan, dia kerap terbangun tengah malam, berjalan ke dapur, menyiapkan makanan, lalu memakannya tanpa menyadari hal itu. “Ini penyakit yang aneh, tapi terjadi padaku,” katanya.

Dia lalu melanjutkan, ”Dari kebiasaan itu, aku mengetahui tenyata saya lebih menyukai makanan manis ketimbang sayuran. Dan aku mengonsumsi makanan manis itu dalam jumlah yang besar.”

Hal itu kemudian ditegaskannya melalui Twitter ketika penggemar bertanya makanan apa yang biasanya dia makan saat tidur. Lelaki 43 tahun itu kemudian menjawab, “Macaroni, cokelat, dan keju (dingin). Lalu biskuit yang aku celupkan dalam selai kacang. Aku sangat menyukai makanan manis.”

Meski penyakit itu hanya gangguan ringan, namun konsekuensinya cukup berat. Pasien bisa mengalami berat badan berlebih dan berisiko terkena diabetes mellitus type 2. Kondisi itu, menurut Williams, membuat dia terpaksa diet di siang hari untuk mengimbangi kecenderungan makan tak sehatnya pada malam hari.

Mengutip Loose Women, Ayda Field, sang istri, mengatakan, suaminya berjuang keras untuk keluar dari penyakit itu. “Dia sangat mencintai penggemarnya. Karena itu dia berusaha untuk sembuh dan berupaya bagaimana posturnya tetap terjaga,” kata Field.

Daily Mail mengungkapkan, gangguan makan seperti NS-RED dapat disembuhkan dengan perawatan medis: wawancara dan tes laboratorium yang mana otak pasien akan dimonitor sepanjang malam. Untuk menghindari pasien terluka saat makan tanpa sadar, maka sangat disarankan untuk mengonsumsi obat-obatan di bawah rekomendasi dokter.

(SIS)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Celebrity lainnya