JAKARTA - Animonsta Studios selaku rumah produksi membocorkan versi terbaru dari kartun Boboiboy. Boboiboy Galaxy akan hadir pada Desember 2016 untuk menghibur anak-anak Indonesia.
"Serial Boboiboy Galaxy akan hadir pada Desember 2016, untuk sekarang bocorannya itu dulu,' ujar Nizam Razak, Chief Executive Officer Animonsta Studios kepada Okezone.
Kehadiran serial baru Boboiboy bukti jika serial ini terus berjalan meski ada sengketa hak cipta. Sengketa itu sedikit banyak menghambat produksi Boboiboy.
Sebelumnya, DNA Production selaku pemegang hak cipta dari Boboiboy di Indonesia disomasi oleh Sadabana Entertainment yang juga mengaku memegang hak cipta dari Boboiboy.
Namun kasus ini berlanjut hingga persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Dalam putusan pengadilan DNA Production merupakan pemegang hak cipta secara resmi karena mengantongi sertifikat dari HaKI sejak tahun 2012.
"Beberapa minggu lalu, ada yang mengklaim Boboiboy dan semua produksi pending. Namun hakim memutuskan kita yang punya dan akhirnya produksi berlanjut," ujar Rina Novita, CEO DNA Production.
Kasus itu terjadi di Pengadilan pada 3 Agustus 2016. Saat itu, Sadabana Entertainment menggugat DNA Production sebesar Rp3 miliar karena mengalami kerugian materil, dan Rp15 miliar secara imateril.
Namun pengadilan memutuskan bahwa DNA Production pemegang hak paten secara resmi dan mengugurkan gugatan dari Sadabana Entertainment. Kini selaku pemegang resmi Boboiboy, DNA Production menggugat balik Sadabana Entertainment sebesar Rp50 miliar.
"Kita hanya ingin memberikan pelajaran, tapi kami ingin menimbulkan efek jera kepada pembajak ini. Bahwa kita pemegang hak cipta secara resmi untuk Boboiboy," tutup Rina.
(aln)