Dalam pengumumannya lewat unggahan Instagram, Taylor Swift menyebut bahwa proyek-proyek ini dibuat untuk mengenang setiap momen menuju puncak paling penting dalam hidupnya. Ia mengatakan bahwa timnya bekerja sama dengan tim pembuat film untuk menangkap detail dari tur, mulai dari persiapan hingga penutupannya.
"It was the end of an era and we knew it. We wanted to remember every moment leading up to the culmination of the most important and intense chapter of our lives (Ini adalah akhir dari sebuah era, dan kami tahu itu. Kami ingin mengingat setiap momen menjelang puncak babak terpenting dan paling menegangkan dalam hidup kami)" tulis taylorswift di caption Instagramnya.
Sebagai informasi, Eras Tour sendiri adalah tur besar Swift yang dimulai Maret 2023 hingga Desember 2024. Konser ini digelar di beberapa negara, dan telah menjadi salah satu tur dengan pendapatan tertinggi di sejarah musik.
Film konser sebelumnya, Taylor Swift: The Eras Tour, bahkan memecahkan rekor sebagai film konser berpenghasilan tertinggi. Mengingat Taylor Swift memiliki jutaan penggemar yang tersebar di berbagai negara.
(kha)