Curhat Reza Gladys ke Hakim: Sempat Disarankan Sumpal Mulut Nikita Mirzani Pakai Uang
JAKARTA - Dokter Reza Gladys akhirnya hadir dalam sidang kasus dugaan pengancaman dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat Nikita Mirzani di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Kamis (24/7/2025).
Dalam kesempatan itu, Reza selaku pelapor memberikan kesaksian di depan hakim terkait kronologi permasalahannya dengan sang aktris.
Kepada hakim, Reza menyebut nama dokter Oky Pratama. Dia disebut sebagai pihak yang menyarankannya untuk menyelesaikan konflik dengan Nikita Mirzani menggunakan uang. Oky juga dinilai berperan sebagai penghubung dengan terdakwa.
"Pada tanggal 27 (Oktober), saya menceritakan sebagai teman sejawat dan sebagai teman dekat kepada dr. Oky Pratama. Saya mengatakan bahwa saya di-review jelek, saya dihina-hina di media sosial oleh akun yang bernama Dokter Detektif dan Nikita Mirzani," ujar Reza Gladys di persidangan.
Oky Pratama kemudian memberikan sebuah saran spesifik terkait penyelesaian masalah itu.
Ia menyuruh Reza untuk bertemu dan memberikan sejumlah uang kepada Nikita Mirzani dengan harapan bisa menghentikan ulasan buruk terhadap produk kecantikannya.
"Kata Oky Pratama 'kalau ke dokter detektif teh aku nggak kebal, kalau ke Nikita coba deh teteh tuh harus ketemu sama dia, teteh tuh harus sumpal mulutnya (Nikita) pakai uang'," lanjutnya.
Selain itu, Oky Pratama disebut mengarahkan Reza Gladys untuk menghubungi Ismail Marzuki selaku asisten Nikita.
Pada malam harinya, Oky kembali menghubungi Reza melalui panggilan video untuk meyakinkannya menghubungi Ismail Marzuki. Hal ini dilakukan dengan alasan demi mengamankan bisnis Reza dari serangan di media sosial.
"Dia bilang 'teteh, harus hubungi kalau misalnya teteh mau aman. Mau sampai kapan teteh dihancurkan di media sosial? Teteh mau jualan kan?'," lanjut Reza.
Akan tetapi, Reza Gladys menegaskan bahwa ia tidak pernah sekalipun menghubungi Ismail Marzuki.
"Kemudian dr. Oky Pratama menutup telfonnya. Kemudian beliau mengirimkan nomor Ismail Marzuki kepada saya pada tanggal 27. Tetapi saya tidak menghubunginya sama sekali," tandasnya.
(kha)
