Publik masih dihebohkan dengan kabar duka dari pendaki asal Brasil, Juliana Marins yang terjatuh di Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Juliana ditemukan meninggal dunia dan telah melalui proses evakuasi yang dramatis.
Penyanyi sekaligus penulis buku, Fiersa Besari menyampaikan rasa duka cita yang mendalam. Tak hanya pada Juliana, tapi juga beberapa pendaki gunung yang meninggal dunia dalam waktu yang berdekatan.
“Turut berduka cita atas berpulangnya Juliana Marina (Gunung Rinjani), Jovita Diva (Gunung Muria), dan Bapak Indra (Gunung Salak), dalam kurun waktu yang berdekatan,” tulis Fiersa dari akun X-nya, @fiersabesari, Kamis (26/6/2025).
Tak hanya menyampaikan ungkapan duka, pelantun Waktu Yang Salah ini juga mengapresiasi tim SAR yang berjuang keras melakukan proses evakuasi di tengah cuaca puncak gunung yang ekstrem.
“Salam hormat untuk Basarnas, dan para relawan yang sudah mengerahkan segala tenaga, waktu, upaya. Jasamu abadi,” tambah Fiersa.
Sebagai informasi, beberapa korban pendaki gunung juga menyita perhatian publik. Mereka ialah Jovita Diva dan Indra.
Diketahui Jovita yang masih berusia 21 tahun jatuh di Gunung Muria, sedangkan Indra berusia 60 tahun sebelumnya dikabarkan hilang di Gunung Salak, dan telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Fiersa Besari sendiri merupakan selebritis sekaligus sosok pecinta alam. Ia pun kerap membagikan momen mendaki sejumlah gunung di Indonesia.
Kejadian ini membuat Fiersa merasa prihatin akan peristiwa tersebut dan mengucapkan rasa mendukanya yang mendalam.
(kha)