JAKARTA - Once Mekel memeriahkan Festival Kebangsaan Generasi Emas Kampus ke-5 di Universitas Hasanuddin (UNHAS). Tak sendiri, Once hadir bersama Alffy Rev, Raissa Anggiani, Shanna Shannon, Dwiki Darmawan, Kanda Band, Sujiwo Tejo, Tony Wenas hingga Ki Ageng Ganjur.
Mengusung tema Bangkit Tumbuh Bersama, festival ini mencoba memperkuat kesadaran nilai-nilai Pancasila di kalangan generasi muda, serta mendorong peran kampus sebagai episentrum aktivasi ideologi bangsa.
Salah satu sorotan utama adalah Dialog Kebangsaan bertema Musik Merajut dan Mengaktivasi Jiwa, yang digelar di Aula Baruga UNHAS. Diskusi ini menghadirkan tokoh-tokoh penting seperti Once Mekel, Alffy Rev, Raissa Anggiani, Shanna Shannon, hingga Rektor UNHAS Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc. Diskusi dipandu oleh Dr. Ngatawi Al Zastrouw, yang dikenal sebagai akademisi sekaligus budayawan.
“Musik adalah energi jiwa, sebuah kekuatan yang menembus batas logika, membangkitkan emosi, dan menyatukan manusia dalam bahasa universal,” ujar Once Mekel.
Senada, Alffy Rev juga menegaskan misi besar di balik konser ini. “Kami ingin menunjukkan musik bukan hanya soal nada, tapi juga menjadi sarana mengaktivasi genetika kultural generasi muda dan momentum perayaan kebhinekaan, toleransi, dan kebersamaan,” katanya.
Melibatkan civitas akademika, seniman, musisi, budayawan, akademisi hingga masyarakat umum, FK GEMA KAMPUS hadir dalam format yang penuh kreativitas dan inovasi. Mulai dari Dialog Kebangsaan, Pameran Inovasi dan Pop Art Market, Kompetisi Video Pendek, Coaching Clinic hingga Konser Musik Kebangsaan digelar secara terbuka untuk publik.
Prof. Jamaluddin Jompa menegaskan pentingnya menyiapkan generasi unggul di tengah tantangan global saat ini. “Indonesia dituntut untuk memperkuat sistem pendidikan tinggi yang adaptif, serta mengembangkan ekosistem riset dan inovasi yang berdampak,” ujar Rektor UNHAS itu.
Festival Kebangsaan ditutup dengan Konser Musik Kebangsaan bertema Musik Merajut Jiwa, yang digelar di Lapangan Sepak Bola UNHAS.
(aln)