Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Persiapkan Kematian, Suami Fanny Kondoh Beli Tanah Makam 5 Bulan Sebelum Meninggal

Siska Maria Eviline , Jurnalis-Kamis, 17 Oktober 2024 |01:10 WIB
Persiapkan Kematian, Suami Fanny Kondoh Beli Tanah Makam 5 Bulan Sebelum Meninggal
Persiapkan Kematian, Suami Fanny Kondoh Beli Tanah Makam 5 Bulan Sebelum Meninggal Dunia. (Foto: Instagram/@fannykondoh)
A
A
A

ADA cerita inspiratif di balik meninggalnya Hajime Kondoh, Presiden Direktur PT Sriboga Marugame Indonesia sekaligus suami selebgram Fanny Kondoh, pada 15 Oktober 2024. 

Almarhum ternyata mempersiapkan kematian dengan membeli tanah makam bersama sang istri, 5 bulan sebelum kepergiannya. Hal tersebut diungkapkan sang selebgram lewat sebuah video yang diunggahnya di TikTok, pada 6 Juni 2024. 

Fanny Kondoh mengungkapkan, dirinya dan sang suami memprioritaskan membeli tanah makam di Al Azhar Memorial Garden karena harganya yang masih terjangkau dan tak ingin memiliki utang riba. 

Fanny Kondoh
Persiapkan Kematian, Suami Fanny Kondoh Beli Tanah Makam 5 Bulan Sebelum Meninggal. (Foto: Instagram/@fannykondoh)

“Karena kalau beli rumah kami belum mampu karena harganya miliaran rupiah. Kalau kuburan kan masih terjangkau dan bisa dibeli cash. Enggak apa-apa tinggal di kontrakan dulu yang penting tak punya utang riba,” ujarnya.

Fanny menyadari, caranya dan sang suami mempersiapkan kematian mungkin terasa ekstrem bagi sebagian orang. Namun dia menyadari bahwa manusia tidak akan hidup berlama-lama di dunia. 

Sejak memiliki kuburan suami istri, dia merasa lebih tenang karena selalu mengingat kematian. Tak hanya itu, dia dan almarhum juga berusaha menjadi lebih baik dengan melakukan amalan yang bisa menemani mereka di alam kubur nanti.

Fanny Kondoh
Papa Udon meninggal dunia, pada 15 Oktober 2024. (Foto: Instagram/@fannykondoh)

“Aku berusaha menjadi istri yang patuh, sedekah, dan sembahyang setiap hari. Apapun amalan yang bisa menemani aku di alam kubur nanti, pasti aku lakukan. Karena aku setakut itu sendirian di akhirat tanpa ada amalan,” imbuhnya.

Fanny Kondoh menilai, kematian memang harus dipersiapkan karena tak seorang pun yang bisa menebak skenario waktu Tuhan. Unggahan tersebut kembali menginspirasi netizen setelah kepergian Hajime Kondoh.

“Aku baru melihat postingan terakhir Papa Udon dan ternyata umur beliau sudah divonis tinggal 6 bulan. Dia berusaha menyelesaikan segala pekerjaannya dan mempersiapkan diri (untuk kematian),” ujar akun @cicak.betina.    

 

Akun @hinata.chan26 mengatakan, “Sekarang, Papa Udon sudah menempati rumah abadi, tempat di mana dia tinggal untuk selamanya.” Akun @nsy231 menambahkan, “Postingan ini tepat 100 hari sebelum Papa Udon meninggal.”

Hajime Kondoh alias Papa Udon mengembuskan napas terakhirnya di Tzu Chi Hospital, Jakarta Utara, pada 15 Oktober 2024, pukul 23.33 WIB. Presiden Direktur PT Sriboga Marugame Indonesia itu berpulang karena penyakit yang dideritanya.

Sejak tahun 2020, pria asal Jepang tersebut divonis mengidap kanker kandung kemih. Meski harus berjibaku dengan kanker, Fanny menyebut, almarhum suaminya tak pernah mengeluh. 

Jenazah Papa Udon diketahui telah dimakamkan di Al Azhar Memorial Garden, Karawang, Jawa Barat, pada 16 Oktober 2024, pukul 10.00 WIB.*

(SIS)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement