JAKARTA - Aurora Ribero terpilih sebagai pemeran utama dalam film The Shadow Strays, karya sutradara Timo Tjahjanto. Dalam film ini, ia berperan sebagai agen pembunuh bayaran bernama Agen 13. Ini menjadi pengalaman pertama Aurora membintangi film bergenre aksi, yang tentu saja menjadi tantangan baru baginya.
"Iya, ini adalah film action pertama saya. Semua pengalaman ini sangat berkesan, penuh momen spesial, sedih, dan indah," ungkap Aurora saat konferensi pers di Kuningan, Jakarta Selatan.
Untuk mempersiapkan perannya, Aurora menjalani latihan koreografi aksi selama empat bulan. Proses ini tidak mudah, mengingat ia tidak memiliki latar belakang di bidang aksi sebelumnya.
"Di bulan pertama, saya harus berlatih sendiri karena yang lain belum bergabung. Saya benar-benar tidak tahu tentang aksi, jadi harus belajar dasar-dasarnya terlebih dahulu, dan ternyata sangat sulit. Membutuhkan konsentrasi yang tinggi," jelas Aurora.
Aurora juga mengakui bahwa ia mengalami banyak cedera saat melakukan adegan berkelahi. Dari memar di tubuh hingga jempol yang keseleo.
"Saya mengalami pegal-pegal dan memar. Masih bisa jalan, tetapi jempol kaki sempat kecengklak dan tangan juga. Tapi, jika tidak merasakan sakit, itu bukan film aksi," tambahnya.
Di usia 20 tahun, Aurora melakukan semua adegan berkelahi hingga aksi bunuh-bunuhan tanpa bantuan stuntman.
Selain Aurora Ribero, film The Shadow Strays juga dibintangi oleh Hana Malasan, Andi Mashadi, Taskya Namya, Adipati Dolken, Ali Fikry, dan Kristo Immanuel. Film ini dijadwalkan tayang mulai 17 Oktober 2024 di Netflix.