JAKARTA - Kasus kekerasan dan eksploitasi seksual yang telah dilakukan oleh rapper terkenal, Sean ‘Diddy’ Combs atau P Diddy yang membuat musisi tersebut tertangkap pada Selasa (17/9/2024) yang lalu sempat menjadi perbincangan warganet di seluruh dunia. Di tengah gugatan dakwaan yang dilayangkan terhadapnya, P Diddy mengaku tidak bersalah dan membantah tuduhan tersebut.
Di sisi lain, sejumlah warganet menyebutkan bahwa bukti dari tindakan bejat P Diddy tersebut sudah lama dipaparkan secara tersirat oleh berbagai penyanyi yang diduga pernah menjadi korban atau kerabat dekat korban kejahatan yang dilakukan P Diddy. Para penyanyi tersebut menyiratkan kelakuan-kelakuan bejat P Diddy dalam lagu-lagu mereka.
Berikut list 3 penyanyi luar negeri yang diduga menyindir P Diddy.
1. Eminem
Eminem merupakan seorang rapper yang juga digadang-gadang menjadi rival P Diddy. Eminem sendiri diduga menyindir P Diddy ke dalam lebih dari satu lagu yang dimiliki dan ditulisnya. Salah satu lagu yang diduga menyindir P Diddy merupakan lagunya yang berjudul Fuel yang telah dirilis pada Juli 2024 yang lalu.
Dalam lagu tersebut, terdapat penggalan lirik, “I'm like a R-A-P-E-R (yeah). Got so many S-As (S-As), S-As (huh). Wait, he didn't just spell the word, 'Rapper' and leave out a P, did he? (Yep).” Jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, penggalan lirik tersebut akan berbunyi, “Saya seperti seorang R-A-P-E-R (ya), ada banyak S-As (S-As), S-As, tunggu, dia tidak hanya mengeja kata ‘Rapper’ dan menghilangkan huruf ‘P’, bukan? (Yep).”
Penggalan lirik tersebut jika diartikan secara keseluruhan menyiratkan kelakuan P Diddy, dalam penggalan kalimat “P, did he?” yang terdengar seperti nama P Diddy, yang telah melakukan berbagai kekerasan seksual yang disingkat menjadi S-As (sexual assaults) dalam penggalan lirik tersebut.
Tidak berhenti sampai di situ. Penggalan lirik setelahnya, Eminem menyebutkan nama Tupac dan Biggie. Penggalan lirik tersebut berbunyi, “R.I.P., rest in peace, Biggie. And Pac, both of y'all should be living (Yep). But I ain't tryna beef with him (Nope).” Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia, maka akan berbunyi, “R.I.P, tidurlah dengan tenang, Biggie. Dan Pac, kalian berdua seharusnya masih hidup (Ya). Tapi aku tidak mau berurusan dengannya.”
Dalam penggalan lirik tersebut, Eminem diduga mengisyaratkan bahwa kematian keduanya berhubungan dan merupakan sesuatu yang disengaja. Para penggemar juga berspekulasi bahwa kematian keduanya berhubungan dengan P Diddy lantaran Eminem menyebutnya dalam penggalan lirik sebelumnya. Eminem juga pernah menyindir pembunuhan Tupac dalam lagu Killshot yang merupakan lagu balasannya kepada Machine Gun Kelly.
Dalam lagu tersebut, terdapat penggalan lirik yang berbunyi, “But Kells, the day you put out a hit's the day Diddy admits he put the hit out that got Pac killed.” yang jika diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia akan berbunyi, “Tapi Kells, hari dimana kamu melancarkan serangan, merupakan hari dimana Diddy mengaku bahwa dia telah menyerang Pac dan membuat Pac terbunuh.”
Keberanian Eminem menyindir P Diddy dan menyuarakan kematian Pac dan Biggie yang misterius tersebut didasarkan pada kedekatan Eminem dengan kedua rapper tersebut.
2. Justin Bieber
Penyanyi Justin Bieber juga merupakan salah satu penyanyi yang pernah menyindir P Diddy dalam lagu-lagunya seperti Lonely dan Yummy. Justin sendiri diketahui memang dekat dengan P Diddy semenjak masuk ke dalam industri musik saat Justin masih anak-anak. Warganet menduga Justin merupakan salah satu korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh P Diddy di awal karirnya masuk ke dalam industri musik.
Hal tersebut dapat dilihat dari bagaimana Justin Bieber menunjukkan visualisasi dalam video klip Yummy yang dirilisnya pada Januari 2020 yang lalu. Dalam video klip tersebut, dapat terlihat Justin sedang berada dalam sebuah pesta dengan para tamu yang berpakaian serba putih. Pakaian serba putih tersebut merupakan penggambaran ulang White Party yang sering dilakukan P Diddy di kediamannya.
Selain itu juga terlihat anak-anak yang sedang bermain musik namun memiliki ekspresi yang cemas di depan para tamu dewasa. Hal tersebut diduga merepresentasikan pedofilia yang telah dilakukan dalam White Party P Diddy. Selain itu juga pada scene akhir video klip tersebut, terlihat foto Justin Bieber di atas sebuah piring dengan tulisan Yummy. Hal tersebut menimbulkan spekulasi bahwa Justin Bieber pernah menjadi korban kebejatan dalam pesta tersebut.
Selain Yummy, lirik lagu Lonely juga diduga menggambarkan perasaan Justin sewaktu menjadi korban P Diddy. Penggalan lirik tersebut berbunyi, “And everybody saw me sick. And it felt like no one gave a s**t. They criticized the things I did as an idiot kid.” yang jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia berbunyi, “Dan semua orang yang melihatku sakit dan rasanya seperti tidak ada yang peduli. Mereka mengkritik hal-hal yang kulakukan seperti anak idiot.”
Selain itu dalam penggalan lirik lain ada kalimat yang berbunyi, “And maybe that's the price you pay. For the money and fame at an early age.” yang jika diterjemahkan akan memiliki arti, “Dan mungkin itu adalah harga yang harus kamu bayar. Untuk uang dan popularitas di umur yang muda.”
Penggalan lirik tersebut diduga merujuk pada keterpaksaan Justin untuk menutupi pelecehan seksual yang dialaminya di awal karirnya selagi anak-anak.