JAKARTA - Nirina Zubir harus menghadapi babak baru terkait kasus mafia tanah yang menyeret aset keluarganya. Pasalnya, mantan asisten rumah tangga ibundanya, Riri Khasmita, melayangkan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta berlokasi di Pulo Gebang, Jakarta Timur.
Hal itu membuat Nirina pun harus bolak-balik ke pengadilan lantaran digugat oleh Riri yang saat ini mendekam di penjara.
Meskipun kecewa karena digugat, Nirina Zubir tak menampik jika ia berkeinginan untuk menemui Riri di tahanan. Apalagi, Riri ditahan usai mengalihkan nama aset tanah milik Cut Indria.
"Sebenernya ada kepikiran karena kemarin udah ngomong juga sama Ernest, Na (Nirina Zubir) lagi pikir di hari yang suci ini, sebelum Na dapet surat turut tergugat itu, sempat gitu," kata Nirina Zubir saat ditemui di PTUN Jakarta, di Jawa Pulo Gebang, Jakarta Timur Selasa (2/4/2024).
Nirina Zubir akan temui eks ART ibunya di penjara (Foto: Instagram/nirinazubir_)
"Pas banget nih momennya di bulan puasa, Na bukan tipe orang yang pemarah, memiliki rasa marah itu nggak enak banget. Makanya kita lagi mikir, setelah surat ini datang masih pengen datengin pihak lapas," sambungnya.
Walaupun berniat menemui Riri Khasmita, Nirina Zubir mengatakan kalau dirinya ingin menguatkan hati serta mental terlebih dahulu. Hal itu dilakukan agar dia tidak terpancing dengan provokasi dari pihak manapun.
"Na (Nirina Zubir) harus menguatkan hati dulu karena baru ketemu kuasa hukumnya aja kita udah kepancing banget apalagi ketemu sama sih orangnya ini, Na akan kuatkan mental, tenangkan hati, we'll see, pengen tahu," jelas Nirina.
Kendati demikian, bintang film Keluarga Cemara ini mengaku heran dengan keputusan Riri Khasmita menggugatnya di PTUN Jakarta. Padahal ibunya telah banyak membantu hingga membiayai kuliah adik Riri Khasmita di luar negeri.
"Dari awal ada kasus ini kaget banget, kurang apa Mama kami ke dia, jadi lebih tepatnya Mama mensejahterakan dia sekeluarga kok, bahkan sampai sekarang adiknya kuliah di Malaysia," pungkasnya.
(van)