LOS ANGELES - Britney Spears mengungkap pengakuan mengejutkan dalam memoar barunya mengenai peristiwa dimana dirinya pernah melakukan aborsi saat menjalin hubungan dengan Justin Timberlake. Dia berbagi dalam memoar The Woman in Me, bahwa kehamilannya kala itu memang begitu mengejutkan tapi bukan lah sebuah tragedi.
Dikutip dari PageSix, dia menuliskan, dirinya begitu mencintai Justin Timberlake dan telah membayangkan hidup sebagai keluarga yang bahagia bersamanya. Sayangnya, dia malah mendadak hamil di usia yang masih terlalu dini dan dirasa tak mungkin membangun sebuah keluarga.
“Saya sangat mencintai Justin. Saya selalu mengharapkan kita untuk memiliki keluarga bersama suatu hari nanti. Ini terjadi jauh lebih awal dari yang saya perkirakan,” tulisnya dalam kutipan yang diterbitkan oleh People Tuesday.
Justin pun merasa bahwa mereka tak akan siap untuk memiliki bayi di usia yang masih terbilang muda.
“Tapi Justin jelas tidak senang dengan kehamilannya. Dia mengatakan kami belum siap untuk memiliki bayi dalam hidup kami, karena kami masih terlalu muda,” lanjutnya.
Memahami respons publik terhadap pernyataannya ini, Britney Spears tetap berusaha untuk berkata jujur bahwa dirinya pun akhirnya setuju dengan ide untuk mengaborsi bayi tersebut. Pasalnya, itu telah menjadi keputusan mereka lantaran Justin yang merasa belum siap menjadi seorang ayah.
“Saya yakin orang-orang akan membenci saya karena hal ini, tetapi saya setuju untuk tidak memiliki bayi itu. Saya tidak tahu apakah itu keputusan yang tepat. Jika hal itu diserahkan kepada saya sendiri, saya tidak akan pernah melakukannya. Namun Justin sangat yakin bahwa dia tidak ingin menjadi seorang ayah.”
Sebelum buku tersebut dirilis, sumber mengatakan kepada Page Six secara eksklusif bahwa Justin Timberlake, merasa prihatin tentang apa yang akan dibagikan Spears mengenai hubungan mereka.
Sebagai informasi, pasangan ini mulai berkencan pada tahun 1999 ketika mereka masih remaja. Setelah perpisahan mereka yang menghebohkan publik pada tahun 2002, Timberlake menyiratkan bahwa Spears telah berselingkuh, yang tidak dikonfirmasi atau disangkal oleh penyanyi 41 tahun itu pada saat itu. Hal itu diungkap Timberlake selama wawancara dengan Barbara Walters.
Film dokumenter New York Times tahun 2021 yang mendapat nominasi Emmy, “Framing Britney Spears” seolah menjawab tuduhan tersebut dan mendorong Timberlake untuk menyatakan permintaan maaf yang terlambat kepada mantan kekasihnya.
(aln)