SEORANG psikolog bernama Dr Lita Gading, mengungkapkan pendapatnya terkait kasus KDRT yang dilaporkan oleh pihak Lesti Kejora beberapa waktu lalu. Sempat mengaku salut dengan sosok Lesti Kejora, wanita yang juga merupakan konsultan pernikahan ini mendadak meluapkan rasa kecewanya pada penyanyi 23 tahun itu.
Melalui akun Instagramnya, Dr Lita tampak mempertanyakan alasan Lesti mengadukan KDRT yang dialaminya ke pihak polisi. Meski awalnya sempat salut dengan langkah Lesti yang langsung melaporkan suaminya kepada pihak berwajib, Dr Lita mendadak kehilangan respek lantaran pelantun Bawa Aku Ke Penghulu itu mencabut laporannya.
"Kalian (Lesti dan Rizky Billar) harusnya paham, kalian harusnya sadar. Kalian itu publik figur, semua orang menunggu dan mengkhawatirkan tentang keadaan kamu Lesti. Tapi kamu tidak peduli dengan semua itu. Kamu mengedepankan emosi, kamu lapor kepada polisi, itu tujuannya apa?," ungkap dr Lita Gading pada unggahan videonya di akun Instagram pribadinya.
"Tadinya saya salut lho sama kamu. Sebagai itu pioneer penggerak, pemberani untuk masalah KDRT, lapor ke polisi, bahwa kamu tidak bisa diintervensi siapapun, kamu tidak bisa dikasari, di KDRT oleh suami kamu, itu top," paparnya.
Sayangnya, kekaguman Lita pada sosok Lesti mendadak sirna setelah perempuan itu mencabut laporannya terhadap suaminya, selang beberapa menit usai Billar ditetapkan sebagai tersangka dan harus menjalani penahanan selama 20 hari. Ia bahkan menegaskan bahwa sikap Lesti sama sekali tidak akan pernah bisa membuat suaminya jera, apalagi dengan alasan anak.
"Tapi ternyata kamu main cabut saja. Tidak ada efek jeranya buat suami kamu. Dengan alasan anak, mental bintang yang besar, ternyata kamu kecil. Sorry ya, saya nggak mau ikut tapi saya harus speak up," tegasnya.
Lebih lanjut Lita juga menegaskan bahwa kasus KDRT Lesti mampu membuat dua kasus besar lainnya mendadak diabaikan oleh masyarakat. Semua fokus masyarakat mendadak diarahkan kepadanya lantaran kasus tersebut.
Namun Lesti justru membuat publik kecewa dengan aksinya mencabut laporan.
"Padahal kemarin ada kasus di Stadion di Malang, ratusan orang mati. Terus kasus Sambo terkubur karena kasus KDRT kalian. Artinya kamu itu memang diperhatikan oleh semua orang," tambahnya.
Melihat video Lita yang beredar dan tersebar luas, beberapa netizen ada yang setuju dengan dirinya. Namun, tak sedikit pula netizen yang menganggap bahwa ekspektasi orang-orang terlalu berlebih pada Lesti.
"Bukan Lesti yang ngeprank. Netizen aja yang ekspektasinya terlalu tinggi. Makanya jangan terlalu berekspektasi kepada manusia. Tuhan maha membolak balikkan hati. Yg pacaran saja ada kok kasus disiksa tpi habis itu balik lagi dengan alasan cintaaahhh," kata _mimi***.
"Ngasih efek jera ke suaminya salah!! Harusnya kalo emg udah terjun ke kepolisian ya sekalian! Kasih efek jeranya sekalian! Minimal jeblosin dulu si Billar di penjara selama 20 hari kedepan! Setelah itu mungkin kalo mau cabut laporan masyarakat yang udah bersimpati nggak terlalu kecewa. Lha ini baru beberapa menit ditetapkan jadi tersangka dan pake baju sho***e si dede langsung otw dan nangis2 cabut laporan!! KAN EMANG LAWAK!!! wahai para fans buka mata batin kalian," tegas irmam***.
(van)