Kerap Merasa Depresi, Alasan Jesy Nelson Mundur dari Little Mix
LOS ANGELES - Setelah sempat vakum beberapa waktu, Jesy Nelson akhirnya mengumumkan pengunduran dirinya dari grup vokal asal Inggris, Little Mix. Hal itu diumumkannya di Instagram pada 15 Desember 2020.
“Sembilan tahun bersama Little Mix merupakan momen luar biasa dalam hidupku. Bersama, kami meraih banyak hal sesuatu yang tak pernah aku bayangkan sebelumnya, mulai dari menang di Brit Awards hingga tiket konser di O2 terjual habis,” ujarnya.
Bersama Little Mix, Jesy Nelson merasa beruntung bisa mendapatkan sahabat dan penggemar di seluruh dunia. Dia juga merasa bersyukur selalu mendapat dukungan dan cinta dari para penggemarnya.
Namun di balik kesuksesan itu, dia juga merasakan tekanan yang cukup besar. Ketika kenyataan tak sesuai ekspektasi, dia mengaku kerap merasa depresi. Hingga akhirnya, dia tiba di titik ingin berhenti dan fokus mengurus diri sendiri.
“Setelah pertimbangan panjang, dengan berat hati saya mengumumkan akan meninggalkan Little Mix. Aku akan menghabiskan waktu bersama orang-orang yang kucintai dan melakukan apa yang membuatku bahagia. Aku siap memulai babak baru dalam kehidupanku,” katanya.
Baca juga: Sakit, Jesy Nelson Ambil Cuti Panjang dari Little Mix
Bersamaan dalam pernyataan mundur tersebut, Jesy Nelson berterima kasih kepada ketiga rekannya di Little Mix, orang-orang yang membantu mereka selama ini, dan kepada penggemar mereka. “Aku berharap, member Little Mix akan terus mewujudkan impian mereka dan menghasilkan musik yang disukai orang,” tuturnya.
Penyanyi 29 tahun ini memulai debutnya di industri musik bersama Perrie Edwards, Leigh-Anne Pinnock, dan Jade Thirlwall pada 2011. Little Mix terbentuk dari ajang pencarian bakat X-Factor Season 8.
Sebelum akhirnya memutuskan hengkang dari Little Mix, sejak November silam, Jesy Nelson sempat absen dari beberapa kegiatan grupnya. Padahal, grup ini baru merilis album ‘Confetti’, pada 6 November 2020.*
Baca juga: Ternyata, Kiwil Punya 3 Istri Selain Rohimah dan Eva Belisima
(SIS)
