Tutup Usia, Didi Hadju Idap Kanker Sejak 2017
JAKARTA - Didi Hadju mengidap kanker prostat sebelum meninggal dunia. Penyakit mematikan itu bersarang di tubuh Didi sejak 2017.
“Papa tuh dari 2017 sudah ada kanker prostat. Waktu itu stadiumnya masih 1C, jadi kita juga tenang lah masih enggak apa-apa. Dia juga masih oke,” ujar putri Didi Hadju, Shelomita usai pemakaman di TPU Tanah Kusir, Jakarta.
Sempat berobat jalan, kondisi Didi Hadju melemah setelah sempat jatuh di 2019. Dari situ diketahui, kanker yang Didi idap sudah menjalar ke ginjal.
“Setelah jatuh dia melemah, masuk rumah sakit. Ternyata ginjalnya bermasalah. Ya mulai kemana-mana kalau kanker,” jelas Shelomita.
Baca Juga: Sebelum Tutup Usia, Didi Hadju Sudah Dua Tahun Dirawat
Kondisi Didi Hadju sejak saat itu kian memburuk. Kanker yang mulai menyerang tenggorokan membuat Didi kesulitan berbicara sepekan belakangan.
“Dari situ mulai lah semakin melemah. Fisioterapi dia kayak kesusahan, tapi tetap masih bisa ngobrol. Ternyata seminggu terakhir ini ngomongnya sudah susah,” kata Shelomita.
“Kanker prostatnya sudah ke tulang, katanya memang ada di sini di sini, ada di tenggorokan tempat dia bicara,” lanjutnya.
Hingga akhirnya, Didi Hadju mengalami penurunan tekanan darah dan kesulitan bernapas sebelum dinyatakan meninggal dunia pada Senin dini hari, 6 April 2020.
(Minggu) sorenya papa tensinya turun, napasnya kesulitan, HB-nya rendah sekali, enggak lama dia flatline, terus ternyata (meninggal),” pungkas Shelomita. (edh)
(kem)
