JAKARTA - Penyanyi muda dan berbakat, Anggis Devaki baru saja meluncurkan single keduanya yang berjudul Dekat Denganmu pada 16 Agustus 2019. Lagu tersebut diciptakan sendiri oleh Anggis meskipun usianya baru 16 tahun. Uniknya, penulisan lagunya tersebut ia lakukan saat sedang berada di sekolah.
"Jadi kayak nulis lagu itu (Dekat Denganmu) bikinnya di kelas. Lagi sekolah," ujar Anggis kala berkunjung ke kantor Redaksi Okezone pada Jumat 13 September 2019.
Anggis menceritakan kala itu ia sedang mengikuti mata pelajaran Bisnis. Namun memang kondisi kelasnya saat itu agak senggang dan membuatnya sedikit bebas dan tiba-tiba saja inspirasi untuk menulis lirik lagu itu langsung terlintas.
Baca juga: Lihat Wajah BJ Habibie Terakhir Kali, Yusuf Mansyur: Wajahnya Bersih Banget
Penyanyi asal Bali itu langsung buru-buru menulis lirik lagunya selagi ide tersebut muncul. Menurutnya, sebuah ide menulis lagu memang biasanya muncul begitu saja dan justru akan sulit apabila dipaksakan.
"Semakin dipikir malah semakin susah, kemarin tuh terlintas aja 'ini enak', terus Anggis langsung nullis liriknya mumpung lagi jalan gitu," tuturnya.
Dalam menulis single keduanya itu, Anggis menjumpai sebuah kesulitan, yakni krisis percaya diri. Pasalnya, single keduanya ini adalah murni hasil karyanya sendiri.
"Anggis masih ada kayak keraguan, bakal bagus enggak ya? bakal kayak apa yang Anggis inginkan enggak ya?," ceritanya.
Baca juga: Kalahkan Musisi Senior, Anggis Devaki Raih Penghargaan Anugerah Musik Bali
Untungnya kesulitan itu hilang begitu saja karena Anggis menyadari bahwa orang-orang yang ada di sekitarnya sangat mendukung dara 16 tahun itu untuk berkarya. Anggis pun semakin semangat kala menyelesaikan penulisan single keduanya tersebut.
Rupanya Tori Kelly menjadi sosok inspirasi bagi Anggis untuk menciptakan lagu yang easy listening. Penyanyi jebolan The Voice Kids Season 2 itu berharap untuk mampu membuat karya-karya lain sehebat Tori.
Single Dekat Denganmu yang diciptakan sendiri oleh Anggi memang sengaja mengambil kisah cinta ala remaja sesuai dengan usianya yang masih 16 tahun. Menceritakan tentang rasa sayang dan cinta kepada seseorang, tapi sayangnya orang tersebut sudah memiliki kekasih.
(sus)