Namun diakui oleh Chand, selain kesiapan mental serta materi yang dibutuhkan, ada faktor lain yang membuat para calon jemaah haji itu diuji kesabarannya. Salah satunya adalah mengenai kuota haji yang dibatasi oleh pemerintah serta visa yang tertahan.
"Sebenarnya udah dari dua tahun lalu bisa berangkat, tapi yang namanya mau ibadah pastinya ada cobaannya. Istilahnya tunggu undangan dari Allah buat bertamu ke rumahnya," lanjutnya.
Saat ditanya adakah doa yang dititipkan kepada orangtuanya, dengan berpasrah diri pria yang kini sibuk merintis bisnis kuliner itu berharap keselamatan untuk keluarga serta untuk pribadinya.
"Ada pastilah doanya, spesifiknya biar aku, orangtua aja yang tahu. Mudah-mudahan Allah kabulkan segala doa baik umat muslim juga," terang Chand.