JAKARTA - Sebagai seorang sosialita serta manager dari penyanyi ternama Syahrini, tentu bukan hal sulit bagi Aisyahrani untuk membuat pesta mewah di hari ulang tahun anak kembarnya, Raja Arkan Fattan Geovani dan Ratu Arkanaya Fatimah Geovani.
Namun hal tersebut justru tidak dilakukan oleh adik kandung dari pelantun lagu Sesuatu itu saat pertambahan usia ke tiga tahun Raja dan Ratu. Hanya sebuah ucapan serta doa yang dituturkan oleh Rani di akun Instagramnya.
“Alhamdulillah hari ini kakak sama adek Raja ulang tahun, kita berdoa semoga Allah kasih berkah sehat, jadi anak yang soleh dan solehah, murah rezeki dan berguna untuk agamanya,” ucap Rani dalam video tersebut.
(Baca juga: Single Baru Syahrini ft Aisyahrani Kembali Pimpin Chart Musik Indonesia)
Melalui deretan tiga unggahan itu pula, wanita yang kini juga menggeluti dunia tarik suara dengan menyanyikan lagu berjudul Cinta Terbaik ini memberikan alasan dibalik tidak ada perayaan seperti kebanyakan orang tua yang menggelar perayaan meriah untuk anak-anak mereka.
“Tidak ada perayaan apapun yang spesial saat menyiapkan atribut ulang tahun anak-anak. Karena pada dasarnya tidak ada dicontohkan dalam Islam dimana hari kelahiran harus dirayakan,” ungkap Rani.
Penjelasan tersebut ia dapatkan dari ajaran sang papa yang pernah memberikan nasihat saat ia kecil untuk tidak merayakan hari ulang tahun. Perihal orang lain yang merayakan, almarhum sang papa juga mengatakan untuk bisa saling menghormati perbedaan pendapat.
“Saling menghormati itu adalah sebagai bentuk habluminanas, kata papah. (Masha Allah paa wejangan dan ajaran bapa untuk soal agama sungguh luar biasa),” imbuh Rani.
Perihal acara yang dilakukan beberapa tahun lalu pada ulang tahun Raja dan Ratu, Aisyahrani menerangkan bahwa hal itu sebagai bentuk tanda syukur dirinya dan keluarga atas berkah dikaruniai sepasang anak kembar yang lucu dan menggemaskan.
(Baca juga: Tas Syahrini Disebut Palsu, Aisyahrani Emosi)
“Ada pun di saat Raja dan Ratu berumur 1 tahun, kami membuat acara yang mengedepankan silaturahmi dan rasa syukur dan tidak ada peniupan lilin di dalamnya,” terangnya.
Kesederhanaan ini lah yang lagi-lagi diingat oleh pebisnis fesyen itu dari sang papa. Kini lewat doa di hari ulang tahun anak-anaknya, Rani juga sekaligus mengungkap kerinduan kepada sang papa yang sudah tujuh tahun pergi untuk selama-lamanya.
“Kangen dimarahin, kangen diceramahin. Sekarang aku paham kenapa papah selalu kasih tausiyah buat anak-anaknya, supaya kita kuat iman Islam dan ketakwaan kepada Allah,” pungkas Rani.
(sus)