Dilaporkan Melodya Vanesha, Sheila Marcia Merasa Bingung
JAKARTA - Pihak Sheila Marcia menanggapi pelaporan terhadap dirinya yang dilakukan Melodya Vanesha belum lama ini. Lewat keterangan Teguh Putra Alliansich Lubis selaku kuasa hukum, Sheila mengaku kurang memahami motif Vanesha dalam mengajukan laporan.
- Baca Juga: Mantan Manager Sheila Marcia Ancam Lapor Balik Melodya Vanesha
"Sheila sih lebih ke bingung, karena menurut dia enggak ada masalah apa-apa. Yang namanya kecelakaan kan enggak ada yang mau, itu musibah dan di luar kuasa masing-masing pihak," kata Teguh saat dihubungi wartawan.
Seperti diketahui, Sheila Marcia dilaporkan Melodya Vanesha pada 23 Januari 2018. Dalam laporannya, Vanesha menuduh Sheila telah memberikan keterangan palsu terkait kecelakaan yang mereka alami pada Mei 2017.
"Yang benar bahwa Vanesha, SM dan asisten SM beserta teman laki-laki yang bernama Koko. Mereka berempat dari salah satu klub malam, mereka minum di situ dan terjadi sedikit pertengkaran kecil antara SM dengan teman yang bernama Koko itu. Itu berlanjut kepada pertengkaran yang terjadi antara SM terhadap Vanesha," kata kuasa hukum Vanesha, Rhony Sapulette usai melapor.
"Tidak benar adalah bahwa dia tidak tidur. SM tidak tidur begitu juga dengan asistennya. Bahkan dia mengganggu konsentrasi Vanesha yang lagi menyetir mobil. Sehingga terjadi kecelakaan. Dan dia juga coba membunuh diri bukan saja di dalam mobil, tetapi di klub malam itu juga ingin terjunkan dirinya di eskalator. Tapi dihalangi oleh sekuriti dan juga ada beberapa teman di situ. Jadi apa yang disampaikan oleh SM dan manajernya itu adalah bohong," lanjut Rhony.
Dari laporan itu sendiri, Sheila Marcia dikenakan Pasal 28 ayat (1) dan 45 UU ITE serta Pasal 30, 31, dan 360 KUHP. Oleh karena itu, Teguh menyebut Sheila akan tetap kooperatif dalam memenuhi panggilan penyidik. Namun, pihaknya mengaku belum dapat memberikan keterangan lebih rinci mengenai hal tersebut.
- Baca Juga: Melodya Vanesha Akui Tak Minta Ganti Rugi Materi Karena Anggap Sheila Marcia Orang Tak Mampu
"Untuk saat ini baik dari Sheila atau kuasa hukum belum bisa memberikan keterangan, oleh karena materi yang akan dijelaskan merupakan bagian dari pembelaan atau keterangan yang akan dijelaskan pada saat diminta klarifikasi di Polda," tutup Teguh Putra Alliansich Lubis.
(edh)
