JAKARTA - Vicky Shu diperiksa sebagai saksi terkait kasus penipuan dan penggelapan dana calon jamaah umrah dan haji First Travel. Hal ini berawal saat wanita 30 tahun itu menjalani umrah pada Maret 2017 dan tampil dalam video yang dibuat oleh agen travel tersebut.
Pelantun lagu Mari Bercinta 2 ini pun menjelaskan kalau video tersebut dibuat karena dimintai oleh Anniesa Hasibuan. Dalam video yang diunggah pada akun Youtube First Travel, Vicky memperlihatkan bagaimana fasilitas yang disediakan jika pergi umrah bersama agen itu.
(Baca Juga: Kronologi Jeremy Teti Sakit Jantung hingga Jalani Operasi Pasang Ring)
(Baca Juga: Pamer Cincin di Jari Manis, Amber dan 21 Savage Bertunangan?)
"Saya tidak tahu menahu karena saya hanya sebagai jamaah yang berniat melakukan ibadah. Saya berniat melakukan ibadah setulus mungkin dari hati saya, tidak merepotkan siapapun. Kalaupun di sana beliau meminta saya untuk meminta tolong diposting dong itu pure saya bantu teman, kita tidak ada kontrak dan saya mingle ke jamaah karena memang saya suka sekali menambah teman sahabat dari mana pun," papar Vicky saat ditemui di Bareskrim Polri, Jakarta Pusat, Senin (2/10/2017).
"Saya membantu memberikan testimoni saya, nanya langsung ke jamaah yang sudah berangkat, bagaimana fasilitas yang digunakan," tambahnya.
Kendati demikian, ia menyangkal kalau video tersebut dibuat karena bagian dari syarat endorse. Vicky menyebutkan kalau video tersebut adalah bagian dari testimoninya untuk membantu Anniesa Hasibuan yang dianggapnya sebagai teman.
(Baca Juga: Ingatkan Penggemar, Ryan Gosling dan Emma Stone "Bersatu" Kembali)
(Baca Juga: Jadi Tamu Istimewa di Problematic Men, Taemin Malah Deg-degan)
"Pembuatan video itu bagian dari testimoni saya," ucap wanita asal Cilacap ini.
Bagi wanita yang baru saja melangsungkan pernikahan pada 23 September ini mengungkapkan bahwa dirinya tak mungkin melakukan itu untuk memanfaatkan momen, serta memakan uang jamaah. Vicky pun turut bersedih dengan banyaknya korban jamaah akibat penipuan yang dilakukan First Travel.
"Enggak banget buat saya karena saya pribadi tidak pernah berniat untuk memanfaatkan momen apapun atau makan uang jamaah sama sekalin. Saya pernah menjadi jamaah sama-sama di First Travel dan ternyata ada teman-teman jamaah yang jadi korban tentu saya sangat sangat bersedih, membantu mendoakan," paparnya.
Follow Berita Okezone di Google News
(aln)
