Noel Gallagher Donasikan Keuntungan Lagunya untuk Korban Manchester
LOS ANGELES – Noel Gallagher mungkin memang tidak menunjukkan batang hidungnya saat konser One Love Manchester digelar kemarin. Namun, ia tetap memberikan dukungan bagi para korban ledakan bom yang terjadi pada bulan Mei tersebut.
Rocker berusia 50 tahun ini bahkan mendonasikan seluruh keuntungan dari lagunya Don’t Look Back In Anger untuk membantu para korban. Hal itu diketahui dari Simon Kelner, seorang jurnalis asal Inggris.
“Saya tahu Noel telah menyumbangkan semua keuntungan dari penjualan Don’t Look Back In Anger setelah peristiwa pengeboman terjadi melalui kampanye We Love Manchester,” tulis Kelner dalam artikel yang ditulisnya seperti dilansir Mirror, Rabu (7/6/2017).
.@NoelGallagher has donated all profits from sales of ‘Don’t Look Back In Anger’ to the We Love Manchester campaign https://t.co/1JzBBmZB0n pic.twitter.com/S2kaOnYGTb
— i newspaper (@theipaper) June 6, 2017
Noel mendukung apa yang telah diucapkan oleh Kelner melalui akun Twitter-nya. Ia me-retweet artikel dari I Paper yang bercerita tentang sumbangan dari keuntungan lagunya itu.
Sebelumnya, Liam sempat menyindir Noel yang absen dalam konser One Love Manchester. Banyak pihak mengatakan bahwa Noel memang sudah berencana untuk pergi berlibur sehingga ia tidak bisa menghadiri acara konser untuk kota kelahirannya itu.
Lagu Don’t Look Back In Anger sendiri seperti sudah menjadi sebuah anthem wajib bagi warga Manchester terlepas dari pertikaian antara Gallagher bersaudara. Liam memutuskan untuk keluar dari Oasis pada tahun 2009 setelah terjadi percekcokan besar di antara mereka berdua.
(edi)
