JAKARTA – Girlband Super Girlies mengaku lagu "Cinta Karet" mendapat respon positif dari masyarakat. Khususnya, penikmat dangdut di wilayah sekitar Pantai Utara (Pantura) di pulau Jawa.
Grup yang terdiri dari Atu, Kinan, Laras, Mega, dan Sarah itu tidak menyangka langkah mereka mendaur ulang lagu "Cinta Karet" rupanya mendapat berkah. Pasalnya, mereka mendapat banyak undangan manggung sampai ke wilayah Pantai Utara (Pantura).
Seperti diketahui, wilayah Pantura merupakan salah satu basis terbesar penikmat musik dangdut. Karena lagu "Cinta Karet" itupun, mereka bisa, merasakan tampil di Pantura.
"Iya, waktu itu Super Girlies diberitain recycle lagu dangdut 'Cinta Karet'. Gara-gara itu, Super Girlies pernah diundang ke Pantura buat acara dangdutan," ungkap Arnot, manajer Super Girlies saat dijumpai di Studio 1 RCTI, Jakarta, Senin (6/1/2014).
Selain itu, karena lagu tersebut pula Mega dkk bisa mengelilingi daerah-daerah terpencil di Indonesia. Arnot mengaku tidak masalah harus menempuh perjalanan sulit ke pelosok kampung demi menghibur para penikmat dangdut.
"Ya enggak masalah sih, bagus," ujar Arnot.
Super Girlies saat ini tengah disibukkan dengan agenda memersiapkan album terbarunya. Mereka juga pernah mendapat penghargaan sebagai Girlband Terdahsyat di ajang Dahsyatnya Awards 2012 silam. (ram)
(uky)