JAKARTA - Band rock alternatif Netral kini jadi sorotan setelah Bimo bekas drummer Netral akan mencabut nama Netral alias dibubarkan karena merasa personel Netral yang masih aktif, yakni Bagus (vokal, bas), Eno (drum), dan Coki (gitar) tidak memiliki rasa hormat kepada mantan personel Netral, termasuk kepada almarhum Miten.
Bimo terang-terangan ingin mencabut nama Netral karena kecewa manajemen Netral yang sekarang tidak mengijinkan personel Netral yang aktif berikut lagu-lagunya Netral dinyanyikan saat acara penghormatan para musisi kepada almarhum melalui gelaran musik Tribute to Miten yang tayang di Radio Show. Apalagi yang dinyanyikan adalah karya Miten sendiri.
Jika dirunut ke belakang, ada kabar yang diutarakan seorang sumber mengatakan kalau Eno tidak cocok dengan almarhum Miten saat di Netral. Padahal, seperti yang dituturkan sumber Eno justru masuk Netral karena rekomendasi Miten. Ironisnya, justru keduanya kurang harmonis hingga Miten memutuskan hengkang dari Netral dan memilih sekolah lagi di Amerika Serikat.
"Saya enggak tahu mulainya kapan, tapi yang pasti keduanya sudah lama berselisih," kata sumber yang dekat dengan Miten.
Beberapa waktu lalu Eno juga pernah mengakui dirinya bisa berasa di Netral karena jasa Miten. Sayangnya sejak Bimo berniat mencabut kembali nama Netral karena dirinya merasa yang mendirikan band ini, pihak manajemen maupun personel Netral enggan menanggapi ini.
(tre)